Kamis 04 Mar 2021 18:18 WIB

Allardyce Sesalkan Everton tak Memberinya Kesempatan

Everton memecat Allardyce pada akhir musim 2017/2018.

Rep: Afrizal Roshikul Ilmi/ Red: Agung Sasongko
Manajer West Bromwich Albion Sam Allardyce bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Bromwich Albion dan Manchester City di West Bromwich, Inggris, 26 Januari 2021.
Foto: EPA-EFE/Michael Regan
Manajer West Bromwich Albion Sam Allardyce bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara West Bromwich Albion dan Manchester City di West Bromwich, Inggris, 26 Januari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos West Bromwich Albion Sam Allardyce berharap mendapat dukungan yang lebih besar selama waktunya di Everton. Ia dipecat pada akhir musim 2017/18 setelah membawa mereka menjauh dari masalah degradasi ke urutan kedelapan.

Pengganti Allardyce, Marco Silva menghabiskan hampir 200 juta poundsterling di dua musim panas dan juga membawa Everton ke urutan kedelapan. "Saya ingin tetap tinggal dan memiliki investasi yang mereka miliki sejak itu," kata Allardyce dikutip dari BBC, Kamis (4/3).

Baca Juga

Mantan manajer Inggris itu menggantikan Ronald Koeman di Everton pada November 2017 dengan klub di urutan ke-13 di Liga Primer - setelah manajer sementara David Unsworth memindahkan mereka dari zona degradasi selama bertugas - dan pergi pada Mei 2018. Bos veteran mengambil peran manajerial pertamanya sejak masa jabatannya di Goodison ketika dia ditunjuk sebagai bos West Brom pada bulan Desember.

The Baggies adalah tim Liga Primer kedelapannya tetapi rekor tidak pernah terdegradasi dari papan atas dalam bahaya, dengan klub Midlands satu tempat di bawah klasemen, sembilan poin di belakang Newcastle yang berada di urutan ke-17. Ia mengingat waktunya di Everton, di mana ia memenangkan 10 dari 26 pertandingannya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement