REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri melakukan pergantian dokumen administrasi kependudukan (adminduk) warga Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan hingga Sabtu (27/2) pukul 15.00 WIB, Tim Dukcapil di Desa Gelam Jaya, Kabupaten Tangerang telah mencetak sebanyak 4.058 dokumen Kartu Keluarga (KK), 63 KTP-el, dan enam akta kelahiran.
"Semua langsung dibagikan kepada warga korban banjir setempat," kata Dirjen Zudan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (27/2).
Zudan mengungkap, sementara dari Posko Kelurahan Periuk dan Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Tim Dukcapil hingga pukul 14.30 WIB telah mencetak 916 KK, 47 keping KTP-el, 14 keping KIA, dan 18 akta kelahiran. Sedangkan kegiatan pencetakan penggantian dokumen kependudukan terdampak banjir di Kecamatan Pasar Kemis, Kota Tangerang hingga pukul 15.00 WIB, dokumen Kartu Keluarga yang sudah tercetak dengan tanda tangan elektronik sebanyak 516 lembar. Sedangkan KTP-el sebanyak 73 keping dan akta kelahiran sebanyak enam berkas.
"Total hari ini dokumen yang sudah dicetak dan dibagi habis sebanyak 5.490 KK, 183 KTP-el, 30 akta kelahiran dan 18 keping KIA," kata Zudan.
Dalam kesempatan itu, Dirjen Dukcapil turun langsung mengunjungi korban banjir di beberapa lokasi di Kabupaten dan Kota Tangerang dalam penyerahan pergantian dokumen administrasi kependudukan.
Dalam kunjungannya Dirjen Zudan didampingi Wakil Wali kota Tangerang H Sachrudin, Direktur PIAK Ditjen Dukcapil Erikson P Manihuruk, Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Administrasi Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Banten Siti Ma'ani Nina, Kadis Dukcapil Kota Tangerang Rina Hernaningsih, Kadis Dukcapil Kabupaten Tangerang Safrudin, dan Camat Periuk Maryono Hasan.
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah warga RW 04 Perumahan Periuk Permai yang rumahnya sempat terendam setinggi 3 meter pada Jumat (19/2). Akibat banjir luapan Kali Ciracab, imbas dari hujan dengan intensitas tinggi pekan lalu, dokumen kependudukan warga rusak tak terselamatkan.
Ketua RW 04 Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Jumariatno, mengaku sangat berterima kasih atas pelayanan jemput bola penggantian dokumen kependudukan oleh pemerintah. "Saya atas nama warga sangat berterima kasih atas pelayanan yang cepat dan tanggap tanpa kami minta. Warga saya pun senang sekaligus haru mendapatkan perhatian pemerintah sehingga dokumen kependudukan terutama Kartu Keluarga, dan KTP-el yang rusak terendam banjir bisa kami dapatkan kembali," kata Jumariatno.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
