Sabtu 27 Feb 2021 01:28 WIB

Bank Jago akan Rights Issue Cari Tambahan Modal Rp 7,05 T

Bank Jago akan melepas tiga miliar saham dengan harga Rp 2.350 per saham.

Rep: Novita Intan/ Red: Friska Yolandha
Logo Bank Jago
Foto: www.jago.com
Logo Bank Jago

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  PT Bank Jago Tbk akan menambah modal perusahaan sebesar Rp 7,05 triliun lewat skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Perusahaan akan melepas tiga miliar saham dengan harga Rp 2.350 per saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/2) Direktur Kepatuhan Bank Jago Tjit Siat Fun mengatakan pihaknya telah menerima komitmen kesanggupan dari PT Dompet Karya Anak Bangsa untuk membeli 560 juta saham atau Rp 1,31 triliun. Tercatat sebagai pemilik 22,16 persen saham Bank Jago, Dompet Karya Anak Bangsa memiliki atas 664,8 juta saham karena tak menyerap seluruhnya, saham akan dialihkan kepada GIC Private Limited atau dana abadi Singapura.

Baca Juga

Selain menyerap saham peralihan itu, GIC Private Limited juga menyatakan komitmen membeli saham milik PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia, sebagai pemegang 37,65 persen saham perusahaan, Metamorfosis Ekosistem Indonesia hanya menyerap 42,6 juta dari total 1,12 miliar saham. Itu artinya secara total GIC akan merogoh kocek sebesar Rp 3,15 triliun dan memiliki 9,67 persen saham Bank Jago.

Sementara Wealth Track Technology Limited sebagai pemegang 1,44 miliar saham akan melakukan rights issue sebanyak 170 juta saham atau Rp 399,5 miliar. Adapun dana yang dihimpun akan digunakan ekspansi usaha, kembali diinvestasikan infrastruktur teknologi informasi, dan pengembangan SDM.

"Perusahaan juga akan mengembangkan bisnis keuangan syariah melalui unit usaha syariah (UUS), yang saat ini sedang dalam proses persetujuan oleh regulator," seperti dikutip.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement