Jumat 26 Feb 2021 17:51 WIB

DMI-Yayasan Syekh Ali Jaber Rilis Sejuta Mudd untuk Hafiz

Mudd Uswati diriwayatkan dalam hadis shahih sebagai alat menakar pembayaran zakat

Rep: Ali Yusuf/ Red: A.Syalaby Ichsan
Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin memberikan paparan pada acara Silaturahmi Isyef Menyongsong 2021 yang bertajuk Kebangkitan Ekonomi Umat Melalui Masjid di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (8/1). Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin memberikan paparan pada acara Silaturahmi Isyef Menyongsong 2021 yang bertajuk Kebangkitan Ekonomi Umat Melalui Masjid di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (8/1). Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Yayasan Syekh Ali Jaber resmi merilis Mudd Uswati untuk sejuta Hafiz Quran, di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (26/6). Program ini sengaja diluncurkan sebagai bentuk menghidupkan sunnah, mengingat Mudd Uswati diriwayatkan dalam hadis shahih Rasulullah SAW sebagai alat untuk menakar pembayaran  zakat, untuk menakar air wudhu dan mandi.

Wakil Ketua DMI H Syafruddin mengatakan, program Mudd Uswati untuk sejuta Hafidz Quran ini merupakan cita-cita mulia almarhum Syekh Ali Jaber yang perlu didukung semua Muslim. Sudah lama Syekh Ali Jaber menyampaikan keinginannya melahirkan 1 juta penghafal Alquran di seluruh Indonesia.

"Saya tahu betul tujuh tahun yang lalu saya sering berkomunikasi dengan beliau bagaimana menciptakan sejuta penghafal Alquran," kata Syafruddin dalam sambutnya, Jum'at (26/2).

Pada kesempatan itu Syafruddin menceritakan, bagaimana ia mendorong Syekh Ali Jaber untuk mewujudkan cita-citanya melahirkan para penghafal Alquran. Pada awal membangun cita-citanya Syekh Ali Jaber berdakwah keliling Indonesia untuk menumbuhkan semangat kepada putra-putra putri Indonesia menghafal Alquran."Cita-cita panjang beliau keliling Indonesia memperjuangkan dakwah sekaligus menciptakan sejuta penghafal Alquran," ujar dia.

Mantan Wakil Kepala Polisi Republik Indonesia ini mengatakan,  program ini diluncurkan untuk menjalankan pesan dari alm Syekh Ali Jaber. Pada saat almarhum sedang mendapat musibah ditusuk orang tak dikenal di Lampung, ujar Syafruddin, ia berpesan agar melanjutkan perjuangannya mencetak para penghafal Alquran.

"Saya dipanggil  saya dibisikin, ayahanda kalau saya sudah tidak ada tolong lanjutkan perjuangan untuk menghadirkan satu juta Hafidz," kata dia.

Syafruddin mengatakan sebelum meluncurkan program ini, ia telah berziarah ke makam Syekh Ali Jaber untuk menyampaikan bahwa akan menjalankan amanahnya untuk menciptakan satu juta menghafal Alquran dengan membuat program Mudd Uswati untuk sejuta Hafidz Quran.

"Hari ini ini Allah menakdirkan kita untuk melaksanakan launching, mudah-mudahan tidak begitu lama menghadirkan satu juta para penghafal Alquran. Walaupun menghafal Alquran sudah cukup banyak tapi maksudnya ini yang diniatkan oleh Syekh Ali Jaber bisa terlaksana," kata dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement