Jumat 26 Feb 2021 14:20 WIB

Pidato Perdana Gibran Setelah Dilantik Jadi Wali Kota

Gibran mengutarakan beberapa rencananya setelah resmi jad Wali Kota Surakarta.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Yudha Manggala P Putra
Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa saat menjalani prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo periode 2021-2026 di Gedung Graha Paripurna DPRD Kota Solo, Jumat (26/2).
Foto: Humas Pemkot Solo
Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa saat menjalani prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo periode 2021-2026 di Gedung Graha Paripurna DPRD Kota Solo, Jumat (26/2).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Wali Kota Solo periode 2021-2026 oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara virtual bertempat di Gedung Graha Paripurna DPRD Solo, Jumat (26/2). Dalam pidato perdananya, Gibran menyatakan bakal memprioritaskan pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.

Langkah pertama pemulihan ekonomi setelah pelantikan tersebut, Gibran akan mencanangkan vaksinasi bagi para pedagang di Pasar Klewer dan Pasar Gede pada Sabtu (27/2).

"Dua pasar ini adalah pusat kegiatan ekonomi masyarakat Solo, tidak boleh ditunda sampai Senin (1/3), besok pagi langsung divaksin," ujar putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut saat pidato perdana sebagai Wali Kota Solo seusai pelantikan.

Gibran menyatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) akan mengebut pelaksanaan vaksinasi untuk mempercepat pemulihan ekonomi. Nantinya, setelah pedagang selesai akan dilanjutkan kepada prioritas penerima vaksin lainnya seperti tenaga pendidik, dan sebagainya.

 

"Pokoknya kamu kebut. Ini Solo termasuk paling cepat. Ekonomi akan kuat jika warga sehat. Penerapan protokol kesehatan akan diperketat di tempat-tempat publik. Kami optmistis Solo bisa bangkit dari pandemi," imbuh pengusaha martabak tersebut.

Baca juga : Sah, Gibran Dilantik Jadi Wali Kota Solo

Di samping itu, Gibran juga akan meningkatkan perekonomian dengan membuka peluang kepada anak-anak muda yang kreatif dan inovatif serta bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) supaya naik kelas. Caranya, melalui pemanfaatan teknologi informasi.

"Untuk membuka peluang, kami akan perbanyak kreatif hub dan co-working space supaya anak-anak muda di Solo memiliki daya saing dan UMKM di Solo bisa naik kelas melalui pemanfaatan teknologi. Ini adalah salah satu agenda percepatan pemulihan ekonomi di Kota Solo," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement