REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mendukung keinginan agar pemerintah memprioritaskan pengembangan kawasan wisata Likupang, di Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.

"Kami akan mendukung tentunya lokasi wisata prioritas Likupang, didalamnya para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM)," kata Jerry pada acara penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama Pemberdayaan UMKM di Sektor Perdagangan di Manado, Kamis (25/2).

Jerry mengatakan para UMKM akan dibekali diberikan bimbingan serta pelatihan, sehingga siap melayani kunjungan para tamu di kawasan wisata Likupang."Kita akan buat sehingga menjadi sebuah ikon yang ingin dikunjungi oleh para tamu baik domestik dan internasional," katanya.

Kepala Disperindag Sulut Edwin Kindangen mengatakan pihaknya akan memfasilitasi pelatihan sehingga UMKM akan lebih berkualitas, baik segi produksi, produk maupun sumber daya manusia (SDM)."Kami siap mendatangkan para profesional untuk memberikan bimbingan serta pelatihan bagi UMKM," katanya.

Pemerintah, katanya, akan menstimulus para UMKM untuk tetap eksis dan berjaya. Keunggulan lokasi Likupang Timur di Kabupaten Minahasa Utara, memiliki orientasi geografis wilayah berdekatan dengan Bandara Internasional Sam Ratulangi dan Pelabuhan Bitung.

KEK Likupang diproyeksikan menarik investasi sebesar Rp 5 triliun dan diproyeksikan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 65.300 tenaga kerja hingga tahun 2040.Keunggulan geostrategis wilayah yang dimiliki Likupang Timur yaitu sektor pariwisata dengan tema resor (resort) dan wisata budaya (cultural tourism). Tema tersebut didukung oleh kawasan sekitar yang memiliki pantai dan dekat dengan Wallace Conservation Center.

Konsep Kawasan Ekonomi Khusus Likupang akan mengembangkan resor kelas premium dan kelas menengah (mid range resort), budaya (cultural), dan pengembangan Wallace Conservation Center.

Ikuti Whatsapp Channel Republika