Kamis 25 Feb 2021 17:05 WIB

Berjualan Mobil di Halaman Kelurahan

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Beberapa mobil baru dipajang di halaman Kalurahan Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (25/2). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Beberapa mobil baru dipajang di halaman Kalurahan Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (25/2). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Brosur harga disiapkna untuk pembeli mobil di halaman Kalurahan Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (25/2). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Warga mencari informasi mobil baru di halaman Kalurahan Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (25/2). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Maeketing sales menunggu pembeli mobil di halaman Kalurahan Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (25/2). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Omset penjualan kendaraan bermotor di tengah resesi akibat pandemi boleh dibilang menurun. Namun di pada beberapa kesempatan bisa dimanfaatkan sales untuk mendongkrak penjualan.

Seperti momen pencairan ganti rugi lahan akibat pembangunan jalan tol Jogja - Solo di halaman kelurahan Purwotani, Kabupaten  Sleman, Yogyakarta.

Sejumlah dealer mobil menjemput bola dengan berjualan mobil di halaman Kalurahan. Hal ini, memanfaatkan momentum pencairan ganti rugi jalan tol Jogja-Solo.

 

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement