Ahad 21 Feb 2021 18:30 WIB

Mahasiswa STMIK Nusa Mandiri Geluti Peran Web Developer

Hal ini menjadi sebagai modal awal dirinya  untuk terjun ke  dalam dunia kerja.

Teddy Gunnar Solkjaer, mahasiswa STMIK Nusa Mandiri mengikuti program magang PMMB di PT Bank Negara Indonesia (Persero).
Foto: Dok STMIK Nusa Mandiri
Teddy Gunnar Solkjaer, mahasiswa STMIK Nusa Mandiri mengikuti program magang PMMB di PT Bank Negara Indonesia (Persero).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terciptanya  sumber daya manusia (SDM) unggul yang memiliki kompetensi dan mampu bersaing secara global, merupakan tujuan utama Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB). Program ini bentuk implementasi link & match  antara perguruan tinggi dengan sektor industri. 

Kampus STMIK Nusa Mandiri turut memberi kesempatan kepada mahasiswa agar memperoleh pengalaman kerja di perusahaan BUMN. 

Teddy Gunnar Solkjaer, mahasiswa STMIK Nusa Mandiri berkesempatan mengikuti program magang PMMB di PT Bank Negara Indonesia (Persero). Program magang ini dimulai pada 10 September 2020 hingga 09 Maret 2021.  Ia ditempatkan di  divisi web developer. 

Teddy bercerita,  menjadi seorang web developer, ia bertanggung jawab untuk membuat website yang fungsional dan responsive. 

“Sebagai web developer, selain bertanggung jawab membuat website yang fungsional, saya juga harus  memberikan user experience yang terbaik kepada para user, dan tentu saja website yang responsive belum tentu bagus jika tidak memiliki konsep CRUD (create read update delete) di dalamnya,” ujar Teddy, Kamis (18/2). 

Selama enam bulan magang dan mendalami peran sebagai web developer, Teddy mengungkapkan,  jurusan kuliah Teknik Informatika yang diambilnya sangat sesuai dengan divisi penempatan kerjanya. 

“Jurusan Teknik Informatika sangat sesuai dengan divisi penempatan kerja. Apalagi ada mata kuliah web programming yang menunjang pekerjaan saya sebagai web developer. Materi dasar seperti html, css dan javascript sangat mendukung di bidang ini,” katanya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Teddy mengungkapkan selama proses magang, ia pernah diminta untuk membuat proyek website digital library oleh mentornya. Dengan  latar belakangnya sebagai mahasiswa IT, ia  berhasil menyelesaikan proyek tersebut.

“Awalnya saya diberikan proyek dari senior untuk dikerjakan oleh dua orang. Saya hampir merasa putus asa menjadi extreme programming untuk menyelesaikan proyek tersebut. Namun, saya tetap optimistis  memanfaatkan pengetahuan di sekitar, mempelajari hal baru dari mulai starting point menyusun flowchart, ERD dan LRD. Akhirnya, saya berhasil menyelesaikan proyek tersebut,” ungkap Teddy.

Kepala Nusa Mandiri Career Center (NCC), Faisal menanggapi hal ini sebagai modal awal Teddy untuk terjun ke  dalam dunia kerja. Menurutnya, divisi penempatan Teddy sebagai web developer merupakan ilmu bagus yang patut digali sedalam-dalamnya, apalagi dilatih oleh orang profesional sebagai web developer. 

“Semoga Teddy tidak hanya mendapatkan ilmu yang bermanfaat namun juga memiliki pengalaman kerja yang dapat digunakan dalam berkarir di dunia industri kelak,” tutup Faisal. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement