Ahad 21 Feb 2021 17:50 WIB

Anies: Alhamdulillah Atas Izin Allah Satu Hari Kering

Anies menekankan bahwa genangan air memang belum surut 100 persen.

Rep: Febryan A/ Red: Nidia Zuraya
Gubernur DKI Anies Baswedan berbincang dengan petugas yang sedang menangani genangan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Ahad (21/2).
Foto: Istimewa
Gubernur DKI Anies Baswedan berbincang dengan petugas yang sedang menangani genangan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Ahad (21/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, banjir yang melanda wilayahnya, kemarin (20/2), bisa kering dalam waktu sehari saja. Sebab, jajarannya bekerja optimal dan sudah dalam posisi siaga sebelum banjir menerjang. 

Hal itu disampaikan Anies ketika awak media menanyakan langkah antisipasi banjir pada 23 dan 24 Januari 2021. Sebab, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi, hujan lebat akan mengguyur wilayah Jabodetabek pada dua hari tersebut. 

Baca Juga

"Alhamdulillah, antisipasi itu sudah dilakukan dari kemarin. Atas izin Allah satu hari kering. Kenapa? karena jajaran dalam posisi siaga," kata Anies usai meninjau proses pembersihan sisa banjir di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Ahad (21/2). 

Dia menjelaskan, antisipasi yang sudah dilakukan itu berupa pendataan atau pemetaan RT dan RW yang berisiko banjir. Dengan begitu, ketika muncul genangan, maka akan langsung disedot oleh petugas. 

Anies lantas menyebut bahwa pihaknya sudah dalam status siaga sejak beberapa hari lalu. Jauh sebelum BMKG menyampaikan prakiraan cuacanya. Prinsip yang digunakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menangani banjir adalah tiga: Siaga, Tanggap bila ada kejadian, dan Galang bila muncul masalah. 

"Jadi Alhamdulillah satu hari ini sudah terlihat. Kejadiannya kemarin dan hari ini Jakarta kembali relatif normal," kata Anies. 

Kendati demikian, Anies menekankan bahwa genangan air memang belum surut 100 persen. Sebab, masih ada genangan di Jakarta Barat, tepatnya di wilayah sekitar Kali Angke. Musababnya, air kiriman masih datang dari daerah hulu (Tangerang). 

"Tapi Insyaallah kita siap. Dan saya nuga mengimbau ke seluruh masyarakat untuk waspada seperti informasi yang disampaikan BMKG," katanya. 

Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorina Karnawati mengingatkan warga untuk waspada karena hujan lebat akan mengguyur wilayah Jabodetabek pada 23 dan 24 Februari 2021. "Kita waspada hari ini. Kemudian waspada berikutnya tanggal 23 dan 24," ucap Dwikorita dalam konferensi pers, Sabtu (20/2).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement