Selasa 16 Feb 2021 19:09 WIB

Vaksinasi Nakes dan Tenaga Penunjang Capai 95,73 Persen

Pelaksanaan vaksinasi berjalan normal dan tidak terdapat kekurangan.

Rep: Fauzi Ridwan/ Red: Hiru Muhammad
Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac ke tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesa, Jalan Tamansari, Kota Bandung.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac ke tenaga kesehatan saat Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Gedung Sasana Budaya Ganesa, Jalan Tamansari, Kota Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan di Kota Bandung dosis pertama sudah mencapai 95.73 persen. Sedangkan vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 58.14 persen dan ditargetkan beres pada 28 Februari.

Ketua Harian Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan 95.73 persen sumber daya kesehatan telah divaksin termasuk vaksinasi massal sebanyak 3.546 orang sehingga total mencapai 100 persen lebih. Dosis kedua baru dilakukan kepada 14.365 orang dan 490 orang secara massal.

"Target sampai 28 Februari," ujarnya di Balai Kota Bandung, Selasa (26/2). Ia berharap realisasi vaksinasi pada akhir Februari dapat sesuai pada suntik vaksin dosis pertama.

Selanjutnya, vaksinasi Covid-19 akan dilaksanakan kepada pelayan publik, aparatur sipil negara, anggota kepolisian dan TNI. Ia pun menuturkan, pelaksanaan vaksinasi berjalan normal dan tidak terdapat kekurangan.

Pusat data dan informasi Covid-19 Kota Bandung melansir hingga Selasa (16/2) sore, jumlah kasus kumulatif mencapai 11.120 orang. 875 kasus aktif, 10.021 kasus sembuh dan 224 kasus meninggal dunia. 10 kecamatan menjadi penyumbang tertinggi kasus Covid-19 yaitu Coblong 65 kasus, Arcamanik 64 kasus, Ujung Berung 54 kasus, Panyileukan 53 kasus, Lengkong 46 kasus. Buahbatu 42 kasus, Sukasari 41 kasus, Rancasari 41 kasus, Regol 40 kasus dan Antapani 38 kasus.

Baca juga : Upaya Bio Farma Amankan Suplai Vaksin Covid-19

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement