REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan pemerintah tidak pernah menganggap Din Syamsuddin sebagai sosok radikal atau penganut radikalisme.

Mahfud menilai Din Syamsuddin merupakan sosok tokoh yang kritis. Ia pun menegaskan pemerintah tidak pernah menyalahkan pernyataannya terlebih lagi sampai memprosesnya secara hukum.

Ia mengaku mengenal baik dengan Din dan sering berdiskusi. Bahkan, ia menambahkan, Din Syamsuddin pernah diutus pemerintah untuk membicarakan perdamaian Islam ke berbagai negara.

Video Editor | Fakhtar Khairon Lubis