REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi tengah menyiapkan vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi berharap pendataan calon penerima vaksin tahap kedua ini bisa berjalan lancar.
Menurut Fahmi, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini diharapkan sudah mulai bisa berjalan pada April mendatang. “Saat ini pemda (pemerintah daerah) berproses untuk menyiapkan vaksin gelombang kedua untuk warga dan tenaga pendukung lainnya,” kata Fahmi.
Vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kota Sukabumi sudah dimulai pada 28 Januari 2021. Vaksinasi tahap awal ini diprioritaskan untuk sumber daya manusia kesehatan. Penyuntikan vaksin dosis pertama ini juga dilakukan terhadap sejumlah unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan perwakilan masyarakat. Termasuk wali kota Sukabumi dan wakilnya Andri Setiawan Hamami.
Setiap penerima vaksin ini mendapat masing-masing dua dosis. Pada Kamis (11/2), Fahmi bersama sejumlah unsur Forkopimda menjalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua. Penyuntikan vaksin dosis kedua ini dilakukan di kawasan sarana pedestrian Ir Djuanda. “Sebagaimana yang direncanakan, pada 11 Februari ini kami, Forkopimda, yang tahap awal melaksanakan vaksin, dan sekarang tahap (dosis) kedua,” ujar Fahmi.
Saat itu juga dilakukan peluncuran vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan yang berusia di atas 59 tahun. Menurut Fahmi, langkah ini dijalankan sesuai arahan dari pemerintah pusat.
Setelah menjalani vaksinasi, Fahmi mengaku, sejauh ini tidak merasakan gejala atau efek samping. Karenanya, ia pun berharap masyarakat nantinya mau mengikuti vaksinasi Covid-19. Setelah divaksin, ia pun mengingatkan agar protokol kesehatan (prokes) pencegahan penyebaran Covid-19 tetap diterapkan.
Pada tahap awal Kota Sukabumi menerima kiriman 6.000 dosis vaksin Covid-19. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Rita Fitrianingsih, sejauh ini vaksinasi di wilayahnya berjalan lancar. “Alhamdulillah, berjalan lancar dan belum ada kendala,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
