Rabu 10 Feb 2021 11:10 WIB

Ini Alibi Pelatih Getafe Usai Timnya Kalah dari Madrid

Pasukan Zinedine Zidane terlihat begitu perkasa pada laga kali ini.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Marvin Olawale dari Real Madrid (kiri) duel perebutan bola dengan Marc Cucurella dari Getafe (kanan) selama pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Real Madrid dan Getafe di stadion Alfredo di Stefano di Madrid, Spanyol, Rabu (10/2).
Foto: AP / Bernat Armangue
Marvin Olawale dari Real Madrid (kiri) duel perebutan bola dengan Marc Cucurella dari Getafe (kanan) selama pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Real Madrid dan Getafe di stadion Alfredo di Stefano di Madrid, Spanyol, Rabu (10/2).

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Absennya pelatih Jose Bordalas di pinggir lapangan ternyata membuat Getafe tampil melempem saat bertamu ke markas Real Madrid pada lanjutan La Liga Spanyol 2020/2021, di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (10/2) dini hari WIB.

Bordalas dipaksa tak bisa menemani pasukannya saat bentrok dengan tim elit Spanyol, Madrid. Dirinya dihukum setelah menerima kartu merah pada pertandingan sebelumnya melawan Sevilla.

"Itu sangat mempengaruhi kami. Kami pun mengharapkan lebih banyak dukungan pada pertandingan  berat melawan Madrid," kata Bordalas yang hanya menyaksikan laga di tribun penonton dikutip Football Espana, Rabu (10/2).

Getafe sejatinya berhasil menahan imbang Madrid pada interval pertama pertandingan berlangsung. Namun, memasuki babak kedua upaya Carles Alena dan kolega sirna setelah Madrid mencatat dua gol.

Kedua gol Los Merengues dicetak oleh Karim Benzema menit ke-60, dan Ferland Mendy menit ke-66. Hasil itu membuat Azulones tertahan di peringkat ke-13.

"Kami harus menderita dan menyadari siapa kami, ini terjadi pada semua klub besar. Musim yang kurang bagus mengikuti musim yang bagus, tetapi musim tetap ada dan kami bekerja untuk meningkatkan," sambung entrenador berusia 56 tahun.

Di sisi lain, pasukan Zinedine Zidane terlihat begitu perkasa pada laga kali ini. Mereka tak hanya unggul dua gol akan tetapi mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola 68 persen berbanding 32 persen.

Karim Benzema dan kolega juga menghasilkan 14 tembakan dengan empat tembakan mengarah tepat ke gawang lawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement