Sabtu 06 Feb 2021 09:09 WIB

Pandemi tak Surutkan Semangat Muslim Inggris Sambut Ramadhan

Masjid di Inggris persiapkan bulan suci lebih awal.

Rep: Mabruroh/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Ramadhan
Foto: Pixabay
Ilustrasi Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bagi Muslim Inggris, Ramadhan 2021 tampaknya akan menjadi yang kedua diadakan di bawah bayang-bayang pandemi dan lockdown. Tetapi sebuah masjid di Inggris menyatakan, bahwa pandemi tidak akan bisa menyurutkan semangat muslim menyambut bulan Ramadhan

“Virus Corona terus menyebar di kota-kota kami, dan sekali lagi kami harus bersiap untuk menghabiskan Ramadan lagi di dalam rumah kami,” kata Nusaybah Naeem, editor di Pusat Komunitas dan Masjid Green Lane (GLMCC) Birmingham, dilansir dari Arab News, Sabtu (6/2).

Baca Juga

Tahun ini, kata Naeem, mereka ingin memastikan umat Islam bisa menjalankan Ramadhan seperti biasanya. Untuk membantu komunitas muslim memanfaatkan Ramadhan sebaik-baiknya meskipun ada tantangan. Salah satu masjid terbesar di Inggris meluncurkan kampanye mempersiapkan bulan suci lebih awal, bersama teman dan keluarga.

“Orang-orang saleh di masa lalu diketahui memulai persiapan Ramadhan enam bulan sebelumnya,” jelas Naeem.

“Untuk mengikuti jejak mereka, kami juga memulai persiapan kami lebih cepat dari biasanya untuk memastikan bahwa kami siap secara rohani untuk bulan Ramadhan.”

Acara berbasis komunitas seperti solat jamaah bersama dan buka puasa setiap hari tidak akan mungkin dilakukan tahun ini. Tetapi, kata Naeem, agama Islam sangat fleksibel.

Pihaknya telah merencanakan lebih dari 20 jenis aktivitas yang nantinya diselenggarakan acara online. Di antara aktivitas itu termasuk kompetisi untuk anak-anak yang akan membantu mereka memasuki semangat Ramadhan. Dia juga mengatakan, mereka sedang dalam pembicaraan dengan dewan tentang kemungkinan menyambut dengan aman sejumlah jamaah ke masjid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement