Sabtu 06 Feb 2021 06:55 WIB

Tabrakan Beruntun Dekat Tugu Tani, Pengemudi Idap Epilepsi

Sebelum terjadi tabrakan, ternyata ayan pengemudi kambuh dan bicara tidak jelas.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Petugas menderek mobil Toyota Calya yang menabrak dua kendaraan lainnya di Jalan Arif Rahman Hakim, dekat Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/2) pukul 18.00 WIB.
Foto: Republika/Febryan A
Petugas menderek mobil Toyota Calya yang menabrak dua kendaraan lainnya di Jalan Arif Rahman Hakim, dekat Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/2) pukul 18.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tabrakan beruntun antara dua mobil dan satu sepeda motor terjadi di Jalan Arif Rahman Hakim, dekat Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus), Jumat (5/2) sekitar pukul 18.00 WIB. Saksi menyebut, mobil Toyota Calya yang ditumpanginya menabrak dua kendaraan lain karena sang sopir mengalami ayan atau epilepsi.

"Tiba-tiba nyampai lampu merah sini dia nginjak rem sama gas jadi kayak orang mau balapan. Trus dia diem (sehingga menabrak kendaraan lain). Dia ayan (epilepsi)," kata Putra, penumpang di mobil Toyota Calya yang merupakan taksi daring itu, usai kejadian kepada wartawan.

Kasatlantas Polres Metro Jakpus, Kompol Lilik Sumardi mengatakan, tabrakan beruntun itu terjadi antara mobil Toyota Calya yang dikendarai Faizal (48 tahun), sepeda motor yang dikendarai Andika Nugraha (28), dan mobil Fortuner yang dikendarai Uus Sukendar (53).

Tabrakan bermula ketika mobil Toyota Calya melaju dari arah timur (Senen) menuju barat (Menteng) di Jalan Arif Rahman Hakim. Sesampainya di dekat Tugu Tani, Faizal kehilangan kendali atas mobil Toyota Calya-nya.

Mobil Toyota Calya itu lalu menabrak sepeda motor yang dikendarai Andika Nugraha yang berjalan lurus di depannya. Kemudian mobil Toyota Calya itu terus melaju dan menabrak jalan pembatas sehingga terbang ke jalur berlawanan. "Selanjutnya mobil Toyota Calya itu menabrak mobil Fortuner yang sedang melaju," kata Lilik dalam keterangannya.

Putra, saksi mata, mengatakan, sebelum tabrakan terjadi, Faizal sudah menunjukkan gelagat aneh ketika di jalan dekat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Kwitang. Putra yang duduk di kursi belakang mendengar Faizal berbicara sudah mulai tidak jelas.

Selanjutnya, ternyata epilepsi Faizal kambuh. Putra pun mengaku sempat mencoba mengambil alih kemudi agar mobil yang dalam kecepatan tinggi itu tak menabrak sepeda motor. Ternyata tabrakan tak terelakkan. "Setelah nabrak motor akhirnya mobil terbang di sini. Pas udah terbang saya udah peluk jok aja," kata Putra.

Akibat insiden ini, Faizal mengalami luka di bagian dada. Dia kini mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD.) Sedangkan Putra, pengemudi Fortuner, pengemudi sepeda motor tak mengalami cedera.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement