REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Bek veteran milik Juventus Giorgio Chiellini mengungkapkan penyesalannya karena telah menolak tawaran menggiurkan untuk bergabung dengan salah satu klub elite Liga Primer Inggris.
"Kalau dipikir-pikir, saya bodoh telah menolak tawaran tersebut," kata Chiellini kepada So Foot, dilansir Four Four Two, Jumat (5/2).
Chiellini merupakan sosok penting dalam perjalanan Juventus meraih sembilan gelar Serie A Liga Italia secara beruntun. Namun dalam perjalanan sensasional Chiellini dengan Juve, terselip cerita menarik yang bisa saja mengubah jalur kariernya.
Dalam pernyataanya, ketika masih berusia 16 tahun dan tengah memperkuat salah satu klub Serie C Livorno, Chiellini mendapat tawaran besar dari Arsenal. Ketika itu Arsenal sedang jaya-jayanya di Liga Primer Inggris.
Kala itu, pelatih Arsenal Arsene Wenger mendatanginya dan menilai Chiellini merupakan bek yang memiliki potensi besar. Namun, sayang kesempatan untuk tampil di kompetisi paling berkelas sirna lantaran ia tak ingin meninggalkan kampung halaman, Italia.
"Saya tidak merasa siap. Jika saya menerimanya, itu akan memberi kesan mengkhianati Livorno," kata pemain yang mengidolakan legenda AC Milan, Paolo Maldini.
Meski menolak tawaran Wenger, karier Chiellini tak lantas redup. Perlahan ia mulai dilirik klub-klub papan atas Italia dan resmi meninggalkan Livorno dengan bergabung ke Fiorentina pada 2004.
Bersama La Viola, Chiellini hanya menghabiskan waktu selama setahun sebelum Juventus mengikatnya dengan banderol 7,7 juta euro.
Pesepak bola berusia 36 tahun pun mendapatkan berbagai trofi bersama Juventus dengan sembilan juara Serie A, empat Coppa Italia, serta lima Piala Super Italia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
