Jumat 05 Feb 2021 07:13 WIB

Polri: Terduga Teroris Sulawesi Sudah Siapkan 'Pengantin'

Mereka juga telah merencanakan kegiatan penyerangan mako Polri. 

Rep: Ali Mansur / Red: Agus Yulianto
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono (depan) memberi keterangan pers terkait 19 terduga teroris dari Makassar dan tujuh terduga teroris dari Gorontalo yang tiba di Jakarta, Kamis (4/2).
Foto: Republika/eva rianti
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono (depan) memberi keterangan pers terkait 19 terduga teroris dari Makassar dan tujuh terduga teroris dari Gorontalo yang tiba di Jakarta, Kamis (4/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono menyebutkan, 26 terduga teroris yang diitangkap di Makkasar dan Gorontalo ke Jakarta telah mempersiapkan diri melakukan tindak pidana teroris seperti melakukan latihan fisik beladiri. Bahkan, kemudian juga memanah melampar pisau dan menembak dengan senapan angin. 

"Tidak cukup sampai disitu, kelompok ini juga memiliki keahlian untuk merakit bom. Bahkan sudah mempersiapkan pengantin atau pelaku bom bunuh diri," ujar Rusdi dalam keterangannya, Kamis (4/2).

Selain itu, lanjut Rusdi, mereka juga telah merencanakan kegiatan penyerangan mako Polri terus rumah dinas Polri dan rumah pejabat di Gorontalo. Selain itu juga berencana melakukan aksi perampokan pada bebeberapa toko disekitar Gorontalo. Saat ini 26 terduga dijebloskan rutan teroris, di Rumah Tahanan (Rutan) khusus tindak pidana terorisme di Cikeas, Bogor, Jawa Barat. 

"Rusdi menjelaskan, kelompok teroris yang bermana Ihwal Pakuato ini merupakan kelompok teroris yang berafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS," ungkap Rusdi. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement