Kamis 04 Feb 2021 19:56 WIB

Tim WHO: China Bersedia Bekerja Sama Investigasi Covid-19

Tim WHO menyebut hasil kunjungan ke Wuhan China tidak akan segera tersedia

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
 Seorang anggota tim Organisasi Kesehatan Dunia terlihat mengenakan alat pelindung selama kunjungan lapangan ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Hewan Hubei untuk kunjungan lapangan satu hari lagi di Wuhan di provinsi Hubei China tengah Selasa, 2 Februari 2021. Tim WHO sedang menyelidiki asal muasal pandemi virus corona telah mengunjungi dua pusat pengendalian penyakit di provinsi tersebut.
Foto: AP / Ng Han Guan
Seorang anggota tim Organisasi Kesehatan Dunia terlihat mengenakan alat pelindung selama kunjungan lapangan ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Hewan Hubei untuk kunjungan lapangan satu hari lagi di Wuhan di provinsi Hubei China tengah Selasa, 2 Februari 2021. Tim WHO sedang menyelidiki asal muasal pandemi virus corona telah mengunjungi dua pusat pengendalian penyakit di provinsi tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN -- Tim Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mengunjungi China untuk mencari asal usul virus corona mengatakan Negeri Tirai Bambu bersedia bekerja sama. Tapi mereka memperingatkan hasil kunjungan tersebut tidak akan segera tersedia.

"Saya terus mengatakan kami harus realistis, misi sebentar seperti ini tidak akan memberikan semua jawaban tapi membantu memahami #asalmulavirus #wuhan," cicit ketua Program Kesehatan Manusia dan Hewan International Livestock Research Institute, Hung Nguyen-Viet yang ikut dalam kunjungan tersebut, Kamis (4/1).

Baca Juga

Sebelumnya pakar zoologi dan anggota tim WHO, Peter Daszak memuji pertemuan dengan staf-staf Wuhan Institute of Virology (WIV), termasuk deputi direkturnya, Shi Zhengli. Virolog yang bekerja sama Daszak untuk melacak virus SARS di Cina pada tahun 2003 lalu.

"Pertemuan dengan staf WIV hari ini sangat penting, termasuk dengan Dr Shi Zhengli, diskusi terbuka, jujur, pertanyaan penting ditanyakan dan terjawab," tulis Daszak di Twitter.

Tim WHO menghabiskan dua jam untuk bertemu dengan para manajer dan penghuni pusat administrasi Jiangxinyuan, di distrik Hanyang, Wuhan. Detail pertemuan tersebut tidak diungkapkan.

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement