REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali menjanjikan, pihaknya akan bertemu dengan Kapolri baru, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk membahas kepastian kompetisi olahraga nasional di tengah pandemi Covid-19, esok hari atau lusa.
Zainudin menyatakan, pemerintah serius mencari jalan keluar bagi kompetisi olahraga agar bisa kembali bergulir tanpa menimbulkan kluster penyebaran virus corona yang baru. Menurutnya, hal yang perlu diutamakan adalah keselamatan masyarakat Indonesia.
"Tentang usaha persuasif ke Polri, tadi di Istana saya bertemu Pak Kapolri. Satu dua hari saya akan berkoordinasi dengan beliau. Beliau menyambut baik, selama tidak menimbulkan kluster baru Covid-19," kata Zainudin dalam webinar SIWO PWI bertajuk Harapan Olahraga Indonesia di Tengah Pandemi, di Jakarta, Rabu (3/2).
Setelah koordinasi kedua belah pihak terlaksana, kata Zainudin, Kemenpora akan mengundang perwakilan cabang olahraga (cabor) yang memiliki kompetisi profesional untuk membahas lebih dalam ihwal kepastian turnamen.
"Jadi basket, sepak bola, dan voli, saya minta dipaparkan lagi supaya kami bisa rekomendasikan lagi izin penyelenggaraannya," ujar dia.
Di satu sisi, ia menyebut nasib penyelenggaraan kompetisi olahraga nasional tergantung pada izin kepolisian.
Di tengah pandemi Covid-19, mayoritas kegiatan olahraga termasuk kompetisi terganggu. Banyak di antaranya yang harus membatalkan kontestasi di tengah jalan.
Zainudin mengatakan, pihaknya mendapat banyak masukan dari Komisi X DPR-RI tentang penyelenggaraan kegiatan olahraga di tengah pandemi. Ia pun sudah mengajak panitia kompetisi, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Kemenkes untuk duduk bersama membicarakan hal ini.
"Supaya kompetisi bisa berjalan dengan protokol kesehatan. Kami hanya bisa mempersiapkan, tapi ujungnya izin keramaian dari pihak kepolisian," kata Zainudin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
