REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Sebanyak 74 warga Provinsi Jambi meninggal dunia karena Covid-19. Dua di antaranya adalah lansia yang meninggal pada Rabu (3/2).
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah menyatakan, orang lanjut usia yang meninggal pada Rabu merupakan warga Kota Sungai Penuh berusia 78 tahun. Kemudian, satu orang lagi warga Kabupaten Muaro Jambi yang berusia 77 tahun.
"Pemerintah Pusat hari ini mengumumkan dua orang warga Jambi meninggal dunia karena Covid-19," kata Johansyah selaku Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Jambi.
Penambahan dua orang tersebut menjadikan pasien Covid-19 di Jambi yang meninggal dunia berjumlah 74 orang. Selain itu, 60 orang warga Jambi terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu.
Mereka tersebar di empat kabupaten dan kota. Rinciannya, 8 orang di Kota Jambi, 27 orang di Muaro Jambi, 17 orang di Kabupaten Tanjab Timur, dan 8 orang di Kabupaten Merangin.
Saat ini, total pasien terkonfirmasi positif di daerah itu berjumlah 4.693 orang dan yang masih menjalani proses perawatan sebanyak 1.141 orang. Pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh pada Rabu berjumlah 25 orang sehingga total menjadi 3.478 orang.
Johansyah menghimbau masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
