Ahad 31 Jan 2021 20:33 WIB

Polisi di Indramayu Dites Urine Mendadak, Ini Hasilnya

Tes urine dilakukan untuk melihat ada atau tidaknya unsur penggunaan narkoba.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
Polres Indramayu menyampaikan pengungkapan kasus narkoba jenis sabu-sabu di Markas Polres Indramayu, Jumat (15/1/2021).
Foto: Republika/lilis sri handayani
Polres Indramayu menyampaikan pengungkapan kasus narkoba jenis sabu-sabu di Markas Polres Indramayu, Jumat (15/1/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Jajaran Polres Indramayu menggelar tes urine secara mendadak terhadap ratusan anggota polsek di wilayahnya. Tes ini untuk mengantisipasi adanya personel kepolisian yang menjadi penyalahguna narkoba.

Tes urine itu digelar pada Sabtu (30/1), sekitar pukul 02.00 WIB. Kepala maupun anggota polsek tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya soal kegiatan pemeriksaan urine ini. Kepala Polres (Kapolres) Indramayu AKBP Hafidh S Herlambang, melalui Kepala Satuan Reserse Narkoba AKP Heri Nurcahyo, mengatakan, tes urine dilakukan terhadap ratusan anggota di polsek. Seperti Polsek Losarang, Balongan, Indramayu, Juntinyuat, Pasekan, Cantigi, Karangampel, dan Polsek Arahan.

Pemeriksaan tes urine itu dilakukan tim dari Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Indramayu, dengan pengawalan ketat Provost. Hasil tes urine itu disebut dapat diketahui dalam waktu sekitar lima menit. Hasilnya, menurut Heri, tidak ada yang urinenya mengandung unsur narkoba atau negatif. “Tidak ada anggota yang terindikasi sebagai pemakai narkoba,” kata Heri.

Heri mengatakan, kegiatan tes urine ini merupakan salah satu upaya untuk memastikan ada atau tidaknya anggota kepolisian di jajaran Polres Indramayu yang menyalahgunakan narkoba. Menurut dia, pemeriksaan ini juga merupakan upaya introspeksi diri kepolisian selaku penegak hukum, di mana aparat kepolisian mesti terbebas atau tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba. 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement