REPUBLIKA.CO.ID PONTIANAK -- Open Tournament Badminton Tasbara Cup 2021, sebagai ajang silahturahim antar-Perkumpulan Bulutangkis (PB), mengundang 28 PB yang ada di Kalimantan Barat. Salah satunya adalah PB PT Sinergi Borneo Sukses (SBS) Group Pontianak. Turnamen ini berlangsung dari tanggal 18 – 26 Januari 2021, di Gedung Olah Raga (GOR) Bulutangkis PB Tasbara, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Kategori pertandingan yang diperlombakan yakni Ganda Putra Beregu. Setiap regu terdiri dari tiga pasang dan satu orang cadangan. Salah satu pemain SBS Group yakni Sulaiman, merupakan mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Pontianak semester tiga, program studi (Prodi) Sistem Informasi (SI). Ia berhasil menorehkan prestasi untuk kampus UBSI Pontianak dengan meraih Juara III dalam kategori Ganda Putra Beregu.
Atas keberhasilannya itu, Sulaiman mengungkapkan rasa syukur yang mendalam karena bisa mempersembahkan prestasi dan mengharumkan nama kampus UBSI. Ia juga berjanji akan terus fokus latihan, guna bisa kembali mempersembahkan prestasi untuk kampus UBSI Pontianak.
“Saya sangat bersyukur dengan kemenangan yang saya raih kali ini. Walaupun belum berhasil meraih juara satu, tapi ini sangat berharga bagi saya. Ke depannya saya berharap bisa berada di puncak kemenangan dalam turnamen lainnya yang lebih bergengsi. Selain itu pastinya saya harus tetap fokus latihan dan berjuang, perjuangan ini akan saya persembahkan untuk kampus UBSI Pontianak tempat saya berkuliah,” ungkap Sulaiman dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Yoki Firmansyah, staf Warek II Bidang Non Akademik UBSI Pontianak menceritakan bahwa Sulaiman merupakan salah satu atlet badminton dan futsal kampus UBSI Pontianak.
“Sulaiman, mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi dan UKM Sepak Bola ini aktif menyumbangkan prestasi. Di ajang Open Tournament Badminton Cup 2021 ini Sulaiman Bersama teman-temannya berhasil meraih juara III kategori Ganda Putra Beregu,” papar Yoki dalam keterangan pers, Rabu (27/1).
Lebih lanjut, Yoki mengungkapkan, pandemi bukan halangan untuk mengukir prestasi. Hal ini dibuktikan oleh Sulaiman. Ke depan prestasi ini akan tertulis di Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). SKPI bisa menjadi lampiran khusus untuk mahasiswa saat melamar pekerjaan.
“Prestasi yang diraih Sulaiman tentunya dapat menjadi contoh bagi seluruh mahasiswa UBSI Pontianak. Walapun saat ini sedang kondisi pandemi. Sulaiman dapat tetap produktif mengukir prestasi dan ini tidak akan hilang begitu saja. Ke depannya prestasi-prestasi seperti ini bisa dicantumkan pada SKPI, dapat menunjang karir mahasiswa di dunia kerja. Selain itu UBSI Pontianak juga memberikan apresisasi bagi seluruh mahasiswa yang memiliki prestasi,” tutup Yoki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
