Jumat 29 Jan 2021 14:54 WIB

Danrem 032/Wirabraja Merasa Sehat Usai 14 Hari Divaksinasi

Brigjen Arief kembali menerima suntik vaksin Covid-19 buatan Sinovac, Kamis (28/1).

Rep: Febrian Fachri/ Red: Erik Purnama Putra
Komandan Korem (Danrem) 032/Wirabraja, Brigjen Arief Gajah Mada menjalani suntik vaksin kedua kalinya di Aula Dinas Kesehatan Sumatra Barat (Sumbar), Kota Padang, Kamis (28/1).
Foto: Istimewa
Komandan Korem (Danrem) 032/Wirabraja, Brigjen Arief Gajah Mada menjalani suntik vaksin kedua kalinya di Aula Dinas Kesehatan Sumatra Barat (Sumbar), Kota Padang, Kamis (28/1).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Komandan Korem (Danrem) 032/Wirabraja, Brigjen Arief Gajah Mada pada Kamis (28/1), kembali menjalani penyuntikkan vaksin. Arief merupakan orang pertama di Sumbar yang menerima suntik vaksin pada 14 Januari 2021.

Untuk kedua kalinya, Arief kembali menerima suntik vaksin Covid-19 buatan Sinovac. Hal itu karena setiap penerima vaksin mendapatkan dua kali penyuntikkan. Setelah 14 hari sejak penyuntikkan vaksin pertama, Arief merasa kondisinya sehat.

"Mungkin saya merasa sudah siap mental dan sudah merasakan yang pertama, selama 14 hari dari vaksin pertama dan hari ini yang ke dua saya terima, sama sekali tidak ada hal-hal yang merugikan saya, khususnya soal kesehatan," kata Arief di Aula Dinas Kesehatan Sumatra Barat (Sumbar), Kota Padang, Kamis.

Pejabat lain yang disuntik untuk kedua kalinya adalah Dandenkesyah Korem/032 Wirabraja Kolonel CKM Zulfikar, Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal, Kepala BPPOM Padang Firdaus Umar, dan Direktur RSUP dr M Djamil Yusirwan.

Arief menceritakan, waktu usai menjalani vaksin hari pertama, sorenya tetap melaksanakan olahraga. Dia merasa sehat seperti biasa dan tetap melaksanakan kegiatan tanpa ada gangguan kesehatan. Tubuhnya tetap fit, bugar, dan sehat. Begitu juga 30 menit setelah menerima suntik vaksin ke dua juga tidak ada masalah apa-apa.

Baca juga : Jenis Ruam Kulit Tanda Covid-19

"Tidak ada pengaruhnya sama sekali, saya tetap sehat seperti biasa, saya yakin dan percaya vaksin Covid-19 ini aman dan halal," kata Arief.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement