Jumat 29 Jan 2021 02:01 WIB

Dinkes DKI: 42 Persen Nakes di Jakarta Sudah Divaksin

90 ribu nakes di Jakarta telah melakukan registrasi sebagai syarat penerima vaksin

Petugas medis menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac tahap kedua kepada tenaga medis di Puskesmas Setiabudi, Jakarta, Kamis (28/1/2021). Vaksinasi tahap kedua dilakukan 14 hari setelah tahap pertama selesai dan ditargetkan selesai pada 14 Febuari 2021 mendatang.
Foto: ANTARA/Reno Esnir
Petugas medis menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac tahap kedua kepada tenaga medis di Puskesmas Setiabudi, Jakarta, Kamis (28/1/2021). Vaksinasi tahap kedua dilakukan 14 hari setelah tahap pertama selesai dan ditargetkan selesai pada 14 Febuari 2021 mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyebutkan bahwa sekitar 42 persen tenaga kesehatan (nakes) di Jakarta telah disuntik vaksin dalam program vaksinasi COVID-19 nasional.

"Datanya itu real time terus bergerak saat ini kita aplikasi di-create oleh tim pusat bahwa kita ada 500 lebih faskes yang kita siapkan kalau sasaran yang berdasarkan data sistem informasi sumber daya kesehatan yang bekerja di faskes di DKI baik itu rumah sakit, Puskesmas maupun klinik. Persentase yang sudah disuntik saya melihat di databasenya kemarin sekitar 42 persen," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Jakarta, Kamis (28/1).

Widyastuti menerangkan bahwa total tenaga kesehatan yang ada di Jakarta saat ini ada sebanyak 131 ribu. Dari data tersebut, sekitar 90 ribu di antaranya telah melakukan registrasi sebagai syarat penerima vaksin.

"Kan 131 ribu tadi tidak semuanya meregistrasi ulang, mungkin data tersebut kan data itu harus update kan, data pendataan sejak tahun lalu jadi mungkin ada yang sudah pindah, ada yang usianya sudah di perbatasan, usia lewat sehingga 42 persen itu dari yang sudah registrasi setelah dilakukan cleaning data," katanya.

Widyastuti mengatakan pihak Pemprov DKI Jakarta kembali mengundang 21 pejabat dan tokoh masyarakat untuk menjalani vaksinasi tahap ke-2 di Balai Kota. Vaksinasi tersebut dilakukan di Balai Kota Jakarta pada Jumat (29/1).

Baca juga : Jenis Ruam Kulit Tanda Covid-19

"Kalau kemarin yang divaksin 21. Ini kan yang kemarin yang mendapat suntikan pertama kita undang kembali untuk dapat suntikan kedua," katanya.

Pemprov DKI telah memulai vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan pada Kamis (14/1). Sedangkan pencanangan pemberian vaksinasi terhadap perwakilan pejabat dan tokoh masyarakat dilakukan pada Jumat (15/1).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement