Sedangkan, tiga perguruan tinggi yang mendapat cacah pendaftar terbanyak ada Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan dan Universitas Jenderal Achmad Yani. Diharapkan, situs ini terus memberikan kontribusinya.
"Berkontribusi dalam mempertahankan animo masyarakat di seluruh Indonesia untuk berkuliah di Kota Pelajar, serta menunjukkan kepedulian PTS di DIY untuk memajukan pendidikan tinggi di Indonesia dari Yogyakarta," kata Fathul.
Kepala LL-Dikti Wilayah V DIY, Prof Didi Achjari menuturkan, inovasi ini sudah mendapat respon yang sangat baik tahun lalu. Kini, semakin dibutuhkan karena dampak pandemi membuat calon mahasiswa kesulitan mengakses PTS yang diingini.
Lewat Jogjaversitas.id, ia menilai, orang tua bisa melihat kondisi fisik lewat tes bersama. Ini jadi wujud nyata gotong royong PTS-PTS di DIY, dan ketika ada kekurangan dapat menjadi evaluasi bersama dan dapat pula diperbaiki bersama.
"Bagian dari kami memastikan kampus-kampus yang bergabung betul-betul bermutu karena misi utama LL-Dikti memfasilitasi peningkatan mutu pendidikan tinggi," kata Didi.