Kamis 28 Jan 2021 22:05 WIB

Tangsel Prioritaskan Lab Mobile untuk Kontak Erat

Tangerang Selatan memprioritaskan Lab Mobile untuk kontak pasien Covid-19.

Rep: Eva Rianti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Wujud Mobile BSL 2 (Laboratory biosafety level 2) di pusat penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi (Puspiptek), Tangerang Selatan.
Foto: Republika/Eva Rianti
Wujud Mobile BSL 2 (Laboratory biosafety level 2) di pusat penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi (Puspiptek), Tangerang Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang Selatan bekerja sama dengan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (BPPT) dalam penanganan Covid-19 dengan menyediakan Mobile BSL-2 (Biosafety Laboratory Level 2). Kehadiran Mobile BSL-2 diklaim dapat mengefektifkan upaya testing Covid-19 di Tangsel.   

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, BSL-2 akan diperuntukkan untuk orang-orang dengan prioritas khusus.

“Yaitu orang-orang yang memiliki kontak langsung dengan pasien positif, karena mereka adalah orang yang rentan tertular dan menjadi carrier bagi masyarakat lainnya,” ujar Airin di kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek), Tangsel, Kamis (28/1).

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPPT Hammam Riza menjelaskan, pihaknya menggandeng sejumlah stakeholder dalam melakukan upaya 3T (tracking, testing, dan treatment), di antaranya dengan meningkatkan fasilitas pengujian spesimen secara PCR ke daerah yang membutuhkan. Salah satunya menghadirkan Mobile BSL-2 untuk Kota Tangerang Selatan.

Hammam menuturkan, Mobile BSL-2 yang dihadirkan di Kota Tangsel tersebut merupakan varian ketiga. Varian tersebut memiliki muatan 10 batch dalam 24 jam. “Dalam satu batch ada 94 spesimen. Tesnya hanya memakan waktu empat jam, sehingga bagi masyarakat tidak perlu menunggu dua atau empat hari,” ujar dia.

Alat tersebut, lanjutnya akan membantu meningkatkan kapasitas testing di Tangsel yang selama ini hanya dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Tangsel. Bahkan Hammam menyebut, Mobile BSL-2 memungkinkan sistem jemput bola sehingga memudahkan masyarakat untuk melakukan tes Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement