Rabu 27 Jan 2021 20:20 WIB

10 Trik Keuangan Jenius Ala Bill Gates

Bagi Gates, yang tak kalah penting adalah berbagi kekayaan dengan yang membutuhkan.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Qommarria Rostanti
Bill Gates.
Foto: Republika/Prayogi
Bill Gates.

REPUBLIKA.CO.ID, SEATTLE -- Ada beberapa alasan yang berhasil membawa Bill Gates menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Selain berhasil mendirikan perusahaan raksasa Microsoft, Gates juga dikenal memiliki prinsip bijak terkait pekerjaan dan keuangan.

Setidaknya ada 10 prinsip keuangan bijak dari Gates yang patut ditiru demi menciptakan kehidupan yang lebih baik. Berikut ini adalah kesepuluh prinsip tersebut, seperti dilansir di Yahoo! Finance, Rabu (27/1):

1. Berinvestasi pada pendidikan

Gates memang tidak menyelesaikan pendidikan tingginya di Harvard University. Akan tetapi, ketika ditanya apa investasi terbaik untuk orang berpenghasilan 100 ribu dolar AS per tahun, Gates dengan yakin menjawab pendidikan.

Gates mengatakan kesuksesan yang dia raih saat ini juga tak lepas dari pengalamannya selama mengenyam pendidikan di Harvard University. Lingkungan pendidikan yang baik dinilai Gates membantunya untuk bertumbuh, menciptakan koneksi, serta menelurkan ide-ide yang saat ini dia kerjakan.

2. Terima kritik

Dalam mengembangkan bisnis, Gates juga menyoroti pentingnya ada kritik. Ketika seseorang memberikan kritik, terima kritik tersebut untuk belajar dan juga mencari solusi atas permasalahan yang ada.

"Dengarkan pelanggan Anda dan terima kabar buruk dari mereka sebagai sebuah peluang untuk mengubah kegagalan Anda menjadi perkembangan konkret yang mereka inginkan," ujar Gates.

3. Melihat gambaran besar

Seberapa pun ambisiusnya seseorang, waktu yang tersedia dalam satu hari hanyalah 24 jam. Sering kali perbedaan dari kegagalan dan keberhasilan adalah mengenai bagaimana waktu diinvestasikan.

Gates mengatakan temannya, Warren Buffett, mengajarkan dirinya untuk melihat dampak dari penggunaan wakrtu yang bijak. Penting bagi seorang pengusaha untuk bisa membuat penilaian terkait keunggulan kompetitif yang dimiliki perusahaannya.

4. Optimistis

Gates menilai penting bagi seseorang untuk memiliki sikap optimistis. Sikap seperti ini dapat memainkan peran penting dalam proses menyelesaikan suatu masalah.

Optimisme juga dapat memberikan pengaruh positif di tempat kerja. Studi dari University of Warwick pasa 2014 lalu menunjukkan bahwa kebahagiaan dapat meningkatkan produktivitas sekitar 12 persen.

5. Kritisi kesuksesan yang diraih

Gates mengatakan kegagalan sering kali memberikan banyak pelajaran mengenai cara menyukseskan sesuatu dibandingkan kesuksesan itu sendiri. Gates kerap menganggap kesuksesan sebagai guru yang buruk, yang dapat membuat orang pintar merasa mereka tidak bisa kalah.

6. Ukur pencapaian

Gates pernah mendapatkan pelajaran berharga dari buku The Most Powerful Idea in the World. Dari buku tersebut, Gates memahami pentingnya membuat memantau tiap kemajuan yang berhasil diraih untuk mewujudkan suatu tujuan.

"Anda bisa meraih pencapaian yang luar biasa bila Anda memiliki tujuan yang jelas dan memiliki pengukuran yang dapat mengarahkan pencapaian Anda ke tujuan tersebut," kata Gates.

7. Berbagi

Memiliki banyak uang memang hal yang bagus. Akan tetapi, Gates menilai hal yang tak kalah penting adalah berbagi kekayaan yang sudah dimiliki dengan orang lain yang membutuhkan. Menurut Gates, nilai sejati menjadi kaya adalah kemampuan untuk menolong orang lain.

8. Aksi nyata yang berdampak

Gated mengatakan saat ini manusia tinggal di dunia yang sudah pernah melampaui berbagai kesulitan seperti bangkit dari perang hingga pandemi penyakit. Pencapaian ini bisa diraih karena ada orang-orang yang berkomitmen untuk melakukan aksi nyata yang berdampak luas. Hal ini dinilai Gates sebagai sebuah tujuan bersama yang perlu terus dilakukan oleh semua orang.

9. Jangan manjakan anak

Meski menyandang gelar sebagai salah satu orang terkaya di dunia, Gates memilih untuk tidak memanjakan anaknya dengan uang. Bagi Gates, bukan hal yang baik bagi orang tua untuk memberikan terlalu banyak uang kepada anak mereka.

Dalam sebuah sesi wawanca, Gates mengatakan dia ingin meninggalkan uang yang cukup agar anak-anaknya bisa melakukan apa saja. Akan tetapi dia tidak ingin meninggalkan terlalu banyak uang yang bisa membuat anak-anaknya terbuai dan tidak dapat melakukan apa-apa.

10. Bersiap untuk hasil investasi yang lebih rendah

Gates saat ini menempatkan 60 persen asetnya di saham. Akan tetapi, Gates juga menyadari bahwa sebagai investor dia tidak bisa berharap hasil investasi yant bombastis.

Gates cenderung lebih memilih untuk berpikir bahwa hasil absolut yang dia dapatkan dari investasi dalam satu dekade ke depan lebih kecil dibandingkan beberapa dekade sebelumnya.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/10-genius-money-tips-billionaire-190000786.html

Cek Typo

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement