CIMAHI, AYOBANDUNG.COM -- Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) kini memiliki program studi (prodi) Magister Hubungan Internasional. Ketua prodinya adalah mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, (2010-2013), Dino Patti Djalal.
Mantan Wakil Menteri Luar Negeri itu bahkan sempat memimpin perkuliahan perdana yang dihadiri oleh para mahasiswa, dosen dan Rektor Unjani Hikmahanto Juwana secara daring, Selasa (26/1/2021).
Hikmahanto mengatakan, Magister HI Unjani memiliki kekhasan dan keunggulan jika dibandingkan dengan program yang sama di kampus lain. Salah satunya karena punya dosen yang merupakan praktisi dan pakar dalam hal pertahanan dan juga mantan Duta Besar (Dubes).
"Magister HI Unjani berbeda karena ada penekanan pada dunia pertahanan dan keamanan. Dosennya juga pakar dan praktisi pertahanan seperti doktor Connie Rahakundini Bakrie, serta Ketua Prodinya Pa Dino Patti Djalal, yang pada kuliah dan launching perdana ini hadir secara daring," kata Hikmahanto, Selasa (26/1/2021).
Menurutnya, program Magister HI dibuka karena minat sarjana FISIP HI yang berminat melanjutkan kuliah magister cukup tinggi. Khususnya mereka yang ingin memperdalam dunia pertahanan dan keamanan.
"Mahasiswanya ada perwira TNI AD yang bukan hanya berdinas di Cimahi, tapi ada juga yang dari daerah lain,"terangnya.
Unjani ingin mengejar ketertinggalan dengan mengedepankan ciri khas pendidikan militer yang tidak dimiliki universitas lainnya. Seperti mengembangkan sarana informasi, komunikasi, dan teknologi, dengan tidak hanya mengandalkan kuliah tatap muka atau konvensional.
"Konsep Hybrid University akan kami kembangkan sehingga Unjani bisa menampung 40.000 mahasiswa yang setengahnya bisa melakukan pembelajaran secara online. Makanya dengan kehadiran Pa Dino Patti Djalal melalui link-nya di luar negeri bisa menghadirkan praktisi-praktisi berpengalaman untuk datang ke Unjani," sebutnya.
Dekan FISIP Unjani Agus Subagio menambahkan, karena saat ini masih pandemi Covid-19 maka kuliah perdana Magister HI Unjani dilakukan secara daring.
"Sekarang masih pandemi jadi perkuliahan reguler mulai minggu depan juga secara daring dengan mahasiswa yang terdaftar ada 41 orang," sebutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
