REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Yayasan Amanah Takaful bersama relawan dan didukung oleh Satuan Damkar Masyarakat (PMK Bamara Lima) mendirikan dua dapur umum untuk merespons banyaknya penyintas banjir Kalimantan Selatan terutama di Kota Banjarmasin dan Kabupaten Balangan.
Sekretaris Yayasan Amanah Takaful, Rahmaji Asmuri bersama Tim Siaga Bencana dan relawan membagikan makanan siap saji kepada masyarakat yang terendam banjir di berbagai titik lokasi, di antaranya Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Rabu (20/1).
Selain mendirikan dapur umum, aksi kemanusiaan lain yang dilakukan Amanah Takaful adalah membagikan pakain layak, obat-obatan, kebutuhan dasar (family kit) seperti diapers dan pembalut serta tebar Alquran wakaf untuk masjid/mushala yang terendam banjir
"Dapur umum yang kami dirikan tidak hanya berupaya mencukupi asupan makanan bagi para penyintas banjir, tapi juga berfungsi sebagai posko Siaga Bencana dalam menggalang donasi, pusat koordinasi dan perbantuan lainnya, sebab masih banyak lokasi yang belum tersentuh bantuan,” ujar Rahmaji dalam pernyataannya di Posko Dapur Umum Desa Tanah Habang Kiri, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (25/1).
Ia pun mengajak para dermawan dan seluruh pihak yang peduli agar bisa ikut berpartisipasi dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir. Bantuan tersebut bisa dalam bentuk donasi maupun dukungan sebagai relawan penyaluran makan siap saji seperti di salah satu dapur umum yang sejak Senin (18/1/) pekan lalu berdiri, tepatnya di Jalan Gerilya Lingkar Dalam Selatan (Samping Perum Grand Batuah Mahatama) Kelurahan Tanjung Pagar, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Ia mengungkapkan, meski dapur umum Amanah Takaful sudah berdiri di Banjarmasin dan Balangan, permintaan masyarakat terhadap kebutuhan makanan dan obat-obatan masih tinggi. Hal itu mengingat selama sepekan terakhir Kota Banjarmasin masih diguyur hujan dengan intensitas yang relatif tinggi.
"Pada tahap pertama, dapur umum ini semula kami rencanakan hanya untuk tujuh hari. Namun setelah mendatangi daerah-daerah yang masih tinggi rendaman airnya, kami berharap bisa terus membantu masyarakat sampai dengan fase Tanggap Darurat ini selesai. Oleh karena itu dukungan donasi dan partisipasi relawan yang bisa ikut terjun ke titik lokasi banjir sangat kami harapkan," papar Rahmaji.
Ia menyebutkan, selama sepekan beroperasi saja, dapur umum Amanah Takaful di Banjarmasin setiap harinya terus beroperasi dengan memasak tidak kurang 300 porsi makanan siap saji untuk dibagikan kepada masyarakat. Bahkan di posko dapur umum Tanah Habang Kiri, kegiatan memasak dilakukan secara gotong-royong oleh seluruh warga dan perangkat desa.
"Kami sangat senang bisa bersinergi dengan Amanah Takaful dalam menyalurkan nasi bungkus ke lokasi-lokasi yang masih terendam banjir dan belum banyak menerima bantuan. Semoga aksi siaga bencana ini bisa terus dilakukan," ujar Subhan Fadillah, ketua PMK Bamara Lima, salah satu relawan lokal di Kota Banjarmasin yang turut membantu pendistribusian bantuan ke masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
