REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan Wakil Bupati Adang Hadari dinyatakan positif Covid-19. Kedua orang itu diduga tertular virus tersebut dari luar daerah.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran, Yani Achmad Marzuki mengatakan, Wakil Bupati Pangandaran terkonfirmasi positif Covid-19 pada Sabtu (23/1). Sehari kemudian, pada Ahad (24/1) giliran Bupati Pangandaran yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Kemarin Sabtu, Pak Wakil dan istrinya positif. Hari Minggu, saat mau datang ke acara gubernur, Pak Bupati hasilnya positif," kata dia saat dihubungi, Senin (25/1).
Menurut dia, kondisi dua orang itu berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG). Karenanya, Jeje dan Adang tak perlu menjalani isolasi di rumah sakit, tapi hanya perlu melakukan isolasi mandiri.
Yani mengatakan, kedua orang itu diduga terpapar dari luar Pangandaran. Sebab, berdasarkan hasil penelusuran riwayat Jeje dan Adang baru pulang dari luar kota.
"Pak Adang itu sebelumnya dari Bandung. Kalau istrinya dari Sumbawa. Pak Bupati juga baru pulang dari Bandung," kata dia.
Ia menambahkan, Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran telah melakukan penelusuran kepada kontak erat dari dua orang tersebut. Sebanyak 16 orang kontak erat dari Bupati telah dilakukan uji usap (swab test) dan hasilnya semua negatif.
Sementara dari kontak erat Adang, sebanyak 15 orang telah menjalani swab test. Terdapat lima orang yang dinyatakan positif Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
