Sabtu 23 Jan 2021 18:49 WIB

Kiat Pengusaha Grosir Tas Beradaptasi saat Pandemi

Berbagai trik menghadapi mampu Pratisia Kurniawati terapkan.

Wanita muda sukses (ilustrasi)
Foto: Www.freepik.com
Wanita muda sukses (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa adaptasi kebiasaan baru menjadi angin segar bagi pelaku industri kreatif untuk melakukan inovasi. Seperti yang dilakukan pengusaha grosir tas gempol, Pratisia Kurniawati.

Perempuan asal Pasuruan, Jawa Timur ini justru melakukan ekspansi usaha dengan memanfaatkan kolaborasi dengan sejumlah brand ternama. Hal tersebut dilakukan untuk memperkuat branding dan kembali memutar roda perekonomian usahanya.

“Saya bekerjasama dengan salah satu brand kecantikan di Malang. Saya membantu membuat tas untuk merchandise. Kami berkolaborasi untuk saling membantu memperkuat branding dan menarik pasar,” kata dia saat berbincang dengan media di Jakarta, Sabtu (23/1).

Tak hanya itu, ia melakukan berbagai upaya untuk kembali mendongkrak pendapatan usahanya yang sempat menurun sebanyak 50 persen selama masa pandemi.

“Kami terus melakukan upaya. Selain branding dengan berbagai brand, kami juga mulai bekerjasama dengan para entertainer untuk endorsement,” kata dia.

Perempuan yang akrab disapa Nia ini menjelaskan, ia sudah menerapkan endorsement terhadap beberapa publik figur, baik lokal maupun nasional. Seperti Oneng Sugiarta, Nikita Mirzani, Ayu Ting-Ting, dan sejumlah nama lainnya.

“Alhamdulilah, peminatnya juga banyak. Reseller juga terus bertambah. Ekspansi juga dilakukan di beberapa daerah. Saat ini, sudah lebih dari ratusan reseller yang ada. Pendapatan juga sudah mulai terdongkrak,” kata dia.

Ia juga terus menggencarkan promo menarik untuk pelanggan setianya. “Agar mereka repeat order terus. Model tas juga diupdate dan tidak ketinggalan zaman. Mudah-mudahan bisa membantu meningkatkan pendapatan dan membantu pemerintah meningkatkan sektor ekonomi,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement