Jumat 22 Jan 2021 18:46 WIB

Brand Fashion Asal Bandung Ubah Strategi Kala Pandemi Covid

Pandemi Covid-19 sepanjang 2020, berpengaruh signifikan terhadap bisnis.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
 Industri Fashion terimbas pandemi Covid 19.
Foto: Istimewa
Industri Fashion terimbas pandemi Covid 19.

REPUBLIKA.CO.ID, Pelaku usaha di sektor industri fashion, banyak yang terimbas pandemi Covid-19. Mereka pun dituntut segera beradaptasi sekaligus mengubah strategi agar bisa menjaga kinerja bisnisnya tetap baik. 

Menurut Pemilik Brand Fashion Motzint Original Gilang Permana Kencana (26 tahun), dengan perusahaan sehat, maka bisa menghindari pengangguran baru akibat pemutusan kerja pegawai. Pandemi Covid-19 yang terjadi hampir sepanjang tahun 2020, kata dia, berpengaruh signifikan terhadap bisnis yang sudah dibangun dari tahun 2014.

“Tahun lalu toko offline terpaksa tutup. Penjualan ke luar kota nggak jalan. Reseller juga sama kondisinya, nggak bisa menjual barang,” ujar Gilang kepada wartawan, Jumat (22/1).

Gilang mengatakan, hampir memutus kerja beberapa pegawainya untuk menjaga keuangan perusahaan. Namun, niatnya itu tidak terlaksana setelah mengubah beberapa kebijakan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement