Kamis 21 Jan 2021 10:30 WIB

Eksepsionalisme Amerika Setelah Donald Trump

Eksepsionalisme menjadi pedang bermata dua yang mengunggulkan, tapi juga menjatuhkan Amerika.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.
.

ZULKIFLI MUHADLI, Alumnus Ex .Ed. Harvard Kennedy School Of Government AS

Setelah perang dunia berakhir pada 1945, Amerika Serikat dan sekutunya tampil sebagai ‘pemenang’. Kekuatan militernya terkuat di dunia. 10 kapal induknya tersebar di berbagai benua, menjadi kekuatan diplomasi yang disegani dalam setiap lobi. Ekonominya menjadi acuan dunia dengan pertumbuhan GDP...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement