Selasa 19 Jan 2021 22:35 WIB

Tawuran Warga di Manggarai Dipicu Pelemparan Air Seni

Tawuran dipicu oleh peristiwa pelemparan air seni alias air kencing.

Rep: Febryan A/ Red: Esthi Maharani
Ilustrasi Tawuran
Foto: antara/Fanny Octavianus
Ilustrasi Tawuran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tawuran antara dua kelompok warga terjadi di Jalan Manggarai Utara II, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (18/1) malam. Tawuran yang memaksa polisi menembakkan gas air mata itu dipicu oleh peristiwa pelemparan air seni alias air kencing.

Kapolsek Tebet Kompol Budi Cahyono, mengatakan, dua kelompok yang terlibat tawuran adalah kelompok Gemtas yang berdomisili di Manggarai Atas dan kelompok Tuyul yang berdomisili di Manggarai Bawah. Kedua kelompok itu sama-sama warga RW 04 Kelurahan Manggarai.

Budi mengatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui pemicu tawuran itu. “Diduga awal pemicu tawuran tersebut adalah adanya penganiayaan dan pelemparan air seni oleh kelompok Tuyul ke salah satu lapak angkringan milik kelompok Gemtas," kata Budi di Manggarai, Selasa (19/1).

Budi menjelaskan, peristiwa pemicu itu bermula ketika tiga orang anggota kelompok Tuyul menggunakan satu sepeda motor mendatangi angkringan milik Rizki (18 tahun), anggota kelompok Gemtas, yang berlokasi di dekat Stasiun Manggarai, Senin sore. Ketiganya lantas melemparkan air kencing ke lapak angkringan itu dan memukuli Rizki.

"Pelaku pemukulan itu kita sudah ketahui yang inisialnya AA alias Gondrong. Dua orang lagi masih belum diketahui. Semuanya sedang kita buru" kata Budi.

Tak lama berselang usai pemukulan dan pelemparan air kencing itulah tawuran antar kelompok Gemtas dan Tuyul terjadi, Senin malam. Mereka saling lempar batu di Jalan Manggarai II.

Untuk menghentikan tawuran itu, aparat kepolisian terpaksa melepaskan tembakan gas air mata. Bahkan, menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah, saat melerai tawuran itu, dua aparat menjadi korban karena terkena lemparan batu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement