REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Amerika Serikat (AS) akan dilakukan pada Rabu (20/1) siang waktu setempat. Sebelum upacara pelantikan, Joe Biden dan Kamala Harris turut dalam pelayanan masyarakat pada Hari Martin Luther King Jr. (MLK), Senin (18/1) waktu setempat.
Biden dan istrinya, Jill, bergabung bersama Philabundance, sebuah organisasi yang mendistribusikan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan. Keduanya membantu mengisi sekitar 150 kotak makanan berisi buah segar dan makanan tahan lama.
Biden dan Harris mengambil jeda dari persiapan perdana mereka untuk menghormati pahlawan hak-hak sipil. Sementara Presiden Donald Trump tetap tidak terlihat di Gedung Putih selama enam hari berturut-turut.
Dalam beberapa tahun terakhir, Trump telah menandai MLK Days dengan kunjungan mendadak ke tugu peringatan Marthin Luther King Jr. di Washington. Namun kunjungan seperti itu mustahil dilakukan dalam waktu sekarang, apalagi sebelum hari pelantikan. Sebab, pejabat keamanan bekerja untuk menghindari lebih banyak kekerasan usai insiden kerusuhan di Capitol Hill.
Pada Senin, Polisi Capitol secara singkat mengunci kompleks Capitol dan terpaksa menghentikan gladi resik setelah asap dari kebakaran dekat gedung Capitol tiba. Pejabat transisi Biden, termasuk penasihat Keamanan Dalam Negeri yang akan datang Liz Sherwood-Randall dan Wakil Jaksa Agung Lisa Monaco mengadakan konferensi video dengan penjabat kepala dan staf karier dari badan keamanan nasional.
Konferensi video itu membahas situasi keamanan seputar Hari Pelantikan. Harris mengecilkan semua masalah keamanan pribadi. Dia mengatakan sangat menantikan hari pelantikan.
Wakil presiden terpilih itu juga turut menyambut hari peringatan Martin Luther King Jr. dengan ikut serta menjadi sukarelawan di tempat penyaluran bantuan makanan.
"Saya akan berjalan ke sana, ke momen itu, dengan bangga dengan kepala terangkat dan bahu saya ke belakang," kata Harris kepada wartawan.
Sekitar 25 ribu pasukan Garda Nasional dikerahkan ke seluruh ibu kota Washington untuk meningkatkan keamanan. Seluruh monumen termasuk tugu peringatan Martin Luther King Jr. juga ditutup untuk umum sampai acara pelantikan Biden-Harris pada 20 Januari usai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
