REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Gelandang serang asal Denmark, Christian Eriksen, tengah membuka kemungkinan untuk hengkang dari Inter Milan pada bursa transfer Januari kali ini.
Gelandang berusia 28 tahun itu dikabarkan berharap bisa kembali ke klub lawasnya, Tottenham Hotspur. Gayung pun bersambut. Pelatih Spurs, Jose Mourinho, disebut-sebut siap menerima mantan gelandang Ajax tersebut di skuat The Lilywhites pada paruh kedua musim ini.
Manajemen Spurs akhirnya telah melayangkan proposal peminjaman Eriksen selama setengah musim kepada Inter Milan. Keinginan Eriksen untuk kembali ke Spurs dan kesedian The Lilywhites untuk menampung Eriksen diungkapkan oleh jurnalis sepak bola asal Italia, Fabrizio Romano.
Menurutnya, Eriksen memang berharap bisa kembali tampil di Liga Primer Inggris, setelah hanya setahun berkiprah di Liga Italia. Secara khusus, Eriksen ingin kembali memperkuat Tottenham Hotspur.
Namun, Romano mengungkapkan, proses kepindahan tersebut itu tidak akan berjalan semulus seperti yang dibayangkan Eriksen ataupun Spurs. Selain masalah gaji Eriksen, yang cukup tinggi, Inter Milan juga menegaskan keinginannya terkait adanya dana kompensasi peminjaman Eriksen selama setengah musim.
''Pada saat ini, kepindahan Eriksen itu tidak akan mudah karena gaji Eriksen. Selain itu, Inter Milan juga meminta dana kompensasi peminjaman Eriksen kepada Spurs.”
“Hal ini tidak terlepas dari gelontoran dana transfer sebesar 20 juta euro yang dikeluarkan Inter Milan saat mendatangkan Eriksen dari Spurs, tepat satu tahun lalu,'' tutur Romano seperti dilansir Sky Sports, Selasa (19/1).
Dari segi besaran gaji, Eriksen menerima gaji sebesar 7,5 juta euro per musim setelah pajak. Setidaknya Spurs mesti membayar separuh dari gaji Eriksen tersebut apabila memutuskan meminjam Eriksen dari Inter Milan pada paruh kedua musim ini.
Kondisi ini tentu akan memberatkan keuangan klub. Terlebih, Spurs juga telah meminjam Gareth Bale dari Real Madrid pada awal musim ini. Sedangkan untuk besaran dana kompensasi peminjaman, Spurs dikabarkan siap melakukan negosiasi dengan Inter Milan.
''Saya yakin, manajemen Spurs akan berusaha untuk bernegosiasi pada hari-hari mendatang. Namun, saat ini situasinya tidak mudah untuk bisa melihat Eriksen hengkang ke Spurs.”
“Belum lagi sejumlah kontestan Liga Primer Inggris lain juga tengah melakukan kontak dengan perwakilan Eriksen,'' kata Romano. Eriksen didatangkan Inter Milan dari Spurs pada pertengahan musim lalu.
Pada saat itu, Eriksen didatangkan dengan nilai transfer mencapai 20 juta euro dan dikontrak selama empat setengah tahun . Padahal, saat itu, sisa kontrak Eriksen bersama Spurs tinggal setengah tahun.
Keputusan hijrah ke Inter Milan ternyata tidak serta merta membuat Eriksen kembali mendapatkan kesempatan tampil secara reguler. Selama satu tahun berkiprah di La Beneamata, Eriksen hanya tmapil di 40 laga di semua ajang.
Bahkan, pada musim ini, Eriksen baru tercatat tampil di 14 laga, termasuk sembilan penampilan di pentas Serie A. Dari sembilan pemampilan itu, Eriksen tampil di empat laga sebagai starter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
