Selasa 19 Jan 2021 14:51 WIB

Wakaf Salman Bantu Perluasan Lahan Masjid Ibaraki Osaka

Kapasitas Masjid Ibaraki saat ini sudah tak muat menampung jamaah.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Fuji Pratiwi
Masjid Ibaraki Osaka. Wakaf Salman ITB tengah membantu permbangunan dan perluasan lahan Masjid Ibaraki Osaka.
Foto: facebook.com/osakamosque
Masjid Ibaraki Osaka. Wakaf Salman ITB tengah membantu permbangunan dan perluasan lahan Masjid Ibaraki Osaka.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Islam menjadi agama minoritas di Jepang sehingga, hanya terdapat beberapa masjid saja di negeri sakura itu. Salah satunya adalah Masjid Ibaraki, Osaka. 

Masjid Ibaraki terletak di dekat dua kampus besar Osaka University yang menjadi pusat studi mahasiswa Muslim dari berbagai negara. Masjid Ibaraki menjadi pusat beribadah umat muslim di Osaka. Namun bangunan dan fasilitas di sana kurang memadai. 

Baca Juga

Menurut Tokoh Islam asal Jepang, Hajj Kyochiro Sugimoto, terkadang, masyarakat di sana harus menggelar ibadah hingga keluar masjid karena kapasitas yang tidak mencukupi.

Masjid Ibaraki Osaka adalah bukti perjuangan panjang umat Islam di Osaka. Selama 25 tahun pengumpulan dana, pada 2006 pertama kalinya terbangun masjid di Perfektur Osaka yang diberi nama Osaka Ibaraki Mosque.

Belum lama ini, Wakaf Salman ITB bersama Masjid Ibaraki Jepang menggelar acara Discover Ibaraki Mosque. Acara virtual melalui Zoom Meetings ini dihadiri oleh tokoh agama asal Jepang, Hajj Kyochiro Sugimoto, MA sebagai President of Islamic Research Foundation International dan Dina Sudjana sebagai Ketua Harian Pusat Halal Centre Salman ITB. Acara ini dipandu oleh konten kreator sekaligus pelajar Indonesia yang tinggal di Jepang, Zhafira Aqyla. 

Tur virtual memperlihatkan kondisi terkini suasana dan perkembangan Masjid Ibaraki. Bangunan masjid dua tingkat tersebut merupakan bekas rumah sebuah keluarga Jepang yang berjumlah lima orang. Lantai satu Masjid Ibaraki diperuntukkan untuk jamaah pria dan lantai dua untuk jamaah wanita. 

"Kondisi masjid saat ini sudah tidak sanggup lagi untuk mengakomodasi jamaah yang kian bertambah," ujar Direktur Wakaf Salman ITB, M Khirzan Nazar Noe’man, dalam siaran persnya, Selasa (19/1).

Oleh karena itu, menurut Khirzan, Wakaf Salman berencana membantu pembangunan dan perluasan lahan Masjid Ibaraki Osaka sebagai usaha menebarkan kebaikan terhadap sesama di penjuru dunia. 

Sejauh ini, dana yang terkumpul untuk pembangunan dan perluasan lahan Masjid Ibaraki telah terkumpul sejumlah Rp 92.257.712.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement