Selasa 19 Jan 2021 11:04 WIB

Kunjungi Majene dan Mamuju, Jokowi Tinjau Pengungsian Gempa

Kunjungan ke Majene dan Mamuju dilakukan dalam sehari.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Fuji Pratiwi
Presiden Joko Widodo. Presiden bertolak menuju Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka meninjau penanganan bencana gempa yang terjadi di daerah tersebut.
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo. Presiden bertolak menuju Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka meninjau penanganan bencana gempa yang terjadi di daerah tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan kunjungan kerja, Selasa (19/1). Kali ini, Presiden bertolak menuju Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka meninjau penanganan bencana gempa yang terjadi di daerah tersebut.

Bersama dengan rombongan terbatas Presiden lepas landas menuju Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma sekitar pukul 07.35 WIB. Pihak Istana menegaskan rombongan RI-1 tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. 

Baca Juga

Setibanya di Bandar Udara Tampa Padang, Sulawesi Barat, Presiden dan rombongan terbatas diagendakan untuk langsung bergerak menuju posko pengungsian bagi warga terdampak gempa dan meninjau kerusakan rumah warga beserta sarana umum yang berlokasi di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene.

Dari Kabupaten Majene, Presiden dijadwalkan untuk kembali ke Kabupaten Mamuju guna meninjau salah satu lokasi terdampak gempa dan lokasi pengungsian lainnya.

Kunjungan tersebut dilakukan sehari selepas kunjungan serupa ke Provinsi Kalimantan Selatan. Kemarin, Presiden juga meninjau sejumlah sarana di daerah tersebut yang rusak akibat banjir. Presiden juga menginstruksikan agar bantuan logistik bagi para pengungsi dapat disiapkan secepatnya.

Presiden Jokowi diagendakan untuk langsung bertolak menuju Jakarta pada sore harinya selepas peninjauan tersebut.

Turut serta dalam penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Barat di antaranya ialah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement