Senin 18 Jan 2021 16:36 WIB

Sukabumi Perkuat Sarana Infrastruktur di Daerah Perbatasan

Terbangunnya akses jalan dan jembatan bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau pembangunan jembatan Cibuni di Kecamatan Cidadap pekan lalu.
Foto: dok diskominfosan Sukabumi
Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau pembangunan jembatan Cibuni di Kecamatan Cidadap pekan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemkab Sukabumi berupaya memperkuat sarana infrastruktur di wilayah perbatasan. Hal ini dilakukan agar pembangunan bisa dirasakan secara merata di semua wilayah.

Hal ini ditandai dengan pembangunan jembatan yang berada di perbatasan antara Kecamatan Cidadap Kabupaten Sukabumi dengan Kecamatan Cijati Kabupaten Cianjur. " Kami berupaya memperkuat sarana infrastruktur salah satunya jembatan," ujar Bupati Sukabumi Marwan Hamami kepada wartawan, Senin (18/1). Peninjauan pembangunan jembatan ini telah dilakukan pada pekan lalu.

Marwan menuturkan, jembatan ini memiliki panjang 120 meter dan mulai dibangun sejak 10 Juni 2020 lalu. Lokasi jembatan tepat berada di perbatasan antara Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi dengan Kecamatan Cijati, Kabupaten Cianjur.

Menurut Marwan, secara teknis ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan satu minggu ini. Di mana setelah hasil evaluasi PSBB atau PPKM akan dicermati untuk peresmian pemanfaatan jembatan Cibuni ini untuk secepatnya bisa di manfaatkan masyarakat.

Rencana ke depan lanjut Marwan, di kawasan Cibuni juga akan dibangun tempat wisata dengan memanfaatkan potensi yang ada. Di mana ada salah satu tempat yang memiliki air panas yang nanti bisa dimanfaatkan sehingga memungkinkan jadi rest area yang dapat dikunjungi oleh masyarakat Cidadap dan Cianjur.

Marwan berharap dengan terbangunnya akses jalan dan jembatan bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat diwilayah tersebut. Targetnya mudah-mudahan pelosok Sukabumi dengan akses saat ini seperti jalan dan jembatan bisa meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. " Kami memastikan, setelah evaluasi dan pemeriksaan teknis kelaikan selesai maka jembatan tersebut akan bisa digunakan," kata Marwan.

Intinya kalau pembangunan dinilai secara utuh sudah selesai maka pemkab akan meminta ijin Pemprov Jabar untuk dilakukan uji coba pemanfaatannya oleh masyarakat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement