Ahad 17 Jan 2021 20:34 WIB

Saat Bencana, Pendukung Risma & Khofifah Ribut Dana Santunan

Di tengah bencana sejumlah oknum di media sosial meributkan dana santunan mensos

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Bantuan sosial bencana mensos
Bantuan sosial bencana mensos

jatimnow.com - Pendukung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersitegang. Mereka gegeran di media sosial, Facebook.

Berawal dari isi komentar akun Audi xxxxx yang menulis:

'Sejak / Mulai Bu Risma Jabat KEMENSOS

Sekarang Yg Wafat Akibat Kena Bencana Alam , 1 Korban Jiwa Mendapat Santunan Rp.15.000.000,- Untuk di Berikan Kepada Keluarga Korban...!!

Sebelom Bu Risma Jabat , Mana ada Santunan-2 spt ini

Sing Lambe Nyinyir...

Cangkemê Kate Tak Jejeli Sandal

Tak Tapu'i Kelompen...!!'

Audi mengomentari akun Achmad xxxxx yang membagikan tautan Mensos Risma tiba di lokasi gempa Mamuju, Sulawesi Barat.

"Seng ngomong lak Mensos e cmn nag Jakarta ae...kiro2 engkok ngomong opo mneh Yo?" tulisnya di Grup Facebook 'Tri Rismaharini Walikotaku' pada pukul 20.51 Wib, 15 Januari.

Komentar itu mendapat respon akun bernama Trisnxxx Marjxx yang dikenal loyalis atau pendukung Khofifah. Tak lupa, ia membubuhkan tautan berita dari salah satu media.

Dalam tautan ini berisi informasi ketika Khofifah Indar Parawangsa menjadi menteri sosial mengunjungi posko banjir di Kecamatan Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu (2/12/2017) siang. Dalam kunjungannya, Khofifah memberikan santunan kepada korban.

Sebagai bentuk kemanusiaan, mensos memberikan uang santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia sebesar Rp 15 juta. Dan korban luka ringan serta berat maksimal Rp5 juta.

Trisnxxx juga mengingatkan Audi. "Tidak usah membandingkan dgn mentri sebelumnya," tulisnya dengan me-mention Audi xxxxx.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement