REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Inter Milan dilaporkan membuat perjanjian dengan Real Madrid untuk menunda pembayaran pertama transfer pemain Achraf Hakimi selama tiga bulan.
Nerazzurri memboyong bek sayap asal Maroko tersebut tahun lalu dengan nilai 40 juta poundsterling. Ongkos transfer itu dibayarkan secara bertahap, 10 juta poundsterling per sekali bayar.
Namun Football Italia mengutip koran La Repubblica melaporkan, pembayaran pertama yang harusnya pada Desember 2020 belum dapat dilunasi. Inter Milan pun membuat perjanjian dengan Real Madrid untuk menangguhkan pembayaran hingga Maret 2021.
La Repubblica melaporkan itu berdasarkan dokumen perjanjian yang mereka dapatkan lalu disiarkan. Dokumen itu disebut diteken Real Madrid dan Inter Milan beberapa pekan lalu.
Inter Milan memang dikabarkan tengah didera masalah finansial akibat pandemi. Cina juga belakangan melarang perusahaan negara mereka untuk berinvestasi pada klub sepak bola asing.
Perusahaan Suning, milik presiden Inter Milan Steven Zhang, kabarnya berencana melepas 40 persen saham Inter ke perusahaan investasi asal Inggris, BC Partners.
Sejak didatangkan dari Real Madrid musim panas kemarin, Hakimi menjadi sensasi paling menjanjikan untuk para tifosi Nerazzurri. Dirinya menjadi langganan pilihan utama Antonio Conte untuk mengisi pos sayap kanan dengan skema 3-5-2.
Total Hakimi telah mencatat 14 penampilan dengan sumbangsih tiga gol, serta dua assist untuk Inter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
