Sabtu 16 Jan 2021 01:40 WIB

Brimob Polda Kerahkan Pasukan Bantu Pemulihan Pascagempa

Dua SSK dikerahkan untuk membantu membuka akses jalur darat

Personel Brimob  (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Irsan Mulyadi
Personel Brimob (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Provinsi Sulawesi Selatan mengerahkan pasukan untuk membantu penanganan pemulihan pascagempa berkekuatan 6,2 magnitudo. Gempa ini memberikan dampak kerusakan yang cukup besar di dua daerah, di Provinsi Sulawesi Barat.

"Dua SSK (Satuan Setingkat Kompi) dikerahkan untuk membantu membuka akses jalur darat jalan Trans Sulawesi menuju Mamuju yang tertimpa tanah longsor, "kata Komandan Satuan Brimob Polda, Kombes Pol Anis, di Makassar, Jumat (15/1).

Baca Juga

Ia mengatakan, personel yang diturunkan tersebut selain membersihkan badan jalan yang tertimbun tanah longsor, juga membawa kendaraan dapur umum serta peralatan penyelamatan atau SAR (Search and Rescue). Selain itu, menurut Anis, pasukan yang diturunkan sebanyak 200 personel ini, juga mengikutkan tim DVI dan Forensik dan anjing pelacak.

"Seluruh personel sebelum diberangkatkan telah menjalani tes antigen Covid-19 guna memastikan anggota tidak ada yang statusnya positif," papar Anis.

Perwira menengah Polri ini mengemukakan Satuan Brimob Polda Sulsel diturunkan membantu pemulihan kondisi di Sulbar. "Kami akan berupaya membantu pemulihan kondisi di Sulbar. Personel dengan kemampuan SAR, satu unit mobil water treatment, satu unit mobil dapur lapangan dan satu unit mobil repiter kita bawa ke sana," tambahnya.

Tidak hanya tim Brimob dari Makassar, Batalyon C pelopor, Brimob Bone juga mengirim satu SST (Satuan Setingkat Pleton) untuk membantu korban gempa di Sulbar melalui jalur darat.

Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan mengatakan, satu SSK ini akan bergabung dengan personel Yon A, Gegana dan Makosat Brimob dengan kekuatan dua SSK untuk misi kemanusiaan.

Tugas utamanya, tambah dia, ikut melakukan pencarian terhadap korban, baik yang selamat maupun meninggal dunia. Termasuk membantu membersihkan puing-puing runtuhan bangunan akibat gempa.

"Kami juga memberikan bantuan kepada korban gempa melalui penyediaan air dan makanan serta trauma healing bagi korban gempa. Ini sebagai wujud dari Bhakti Brimob untuk masyarakat," tambahnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement