Jumat 15 Jan 2021 23:22 WIB

DIY Siap Selesaikan Vaksinasi Covid-19 Akhir Tahun 2021

DIY telah melakukan vaksinasi perdana pada 14 Januari 2021.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Dwi Murdaningsih
Tenaga kesehatan menunjukan kemasan vaksin Covid-19 sebelum vaksinasi di Puskesmas Ngemplak II di Sleman, Yogyakarta, Kamis (14/1). DIY memulai vaksinasi Covid-19 secara serentak tahap pertama. Dan kali ini diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Tenaga kesehatan menunjukan kemasan vaksin Covid-19 sebelum vaksinasi di Puskesmas Ngemplak II di Sleman, Yogyakarta, Kamis (14/1). DIY memulai vaksinasi Covid-19 secara serentak tahap pertama. Dan kali ini diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, pihaknya siap menyelesaikan vaksinasi Covid-19 hingga akhir tahun 2021. DIY telah melakukan vaksinasi perdana pada 14 Januari 2021.

"Jika pengadaan vaksin lancar, DIY siap menyelesaikan (vaksinasi) sampai dengan akhir tahun 2021," kata Sultan di Kompleks Kepatihan, Kamis (14/1).

Baca Juga

Sultan menyebut, pihaknya tidak akan memberlakukan sanksi bagi masyarakat yang enggan mengikuti vaksinasi Covid-19. Menurutnya, masyarakat harus dijadikan sebagai subjek.

Dalam hal ini, masyarakat harus punya kesadaran untuk mengikuti vaksinasi guna mengatasi penyebaran Covid-19 yang terus meluas di DIY hingga saat ini. Walaupun begitu, ia meyakini bahwa dengan kearifan lokal yang dimiliki nantinya masyarakat DIY sudah siap untuk divaksinasi.

"Mungkin agak berbeda dengan daerah lain, dengan kepercayaan dan kearifan lokal masyarakat DIY, (maka) tidak akan dilakukan sanksi. Saya yakin bahwa seluruh lapisan masyarakat DIY pada gilirannya nanti, dengan penuh kesadaran akan siap untuk divaksinasi," ujarnya.

DIY sudah menerima setidaknya 26.800 dosis vaksin dari pemerintah pusat pada 5 Januari 2021 lalu. Namun, rencana alokasi vaksin yang akan diterima DIY hingga tahap keempat nantinya mencapai 2.605.179 dosis vaksin.

Dari 26.800 dosis vaksin yang sudah diterima tersebut, sebanyak 9.728 dosis vaksin sudah didistribusikan ke Kota Yogyakarta. Sedangkan, 12.342 dosis vaksin didistribusikan ke Kabupaten Sleman.

Artinya, ada 4.730 dosis vaksin yang masih tersisa dan masih disimpan di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY. Sisa dosis vaksin ini belum akan didistribusikan ke kabupaten lainnya di DIY dan Dinkes DIY masih menunggu arahan dari pemerintah pusat

Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi berharap sebagian warganya sudah divaksinasi hingga akhir tahun 2021 nanti. Untuk vaksinasi tahap pertama, diprioritaskan bagi tenaga kesehatan.

"Kami berharap pada tahap berikutnya mendapat tambahan vaksin yang nanti bisa kita sebarkan ke masyarakat. Sehingga, pada tahun ini setidaknya hampir sebagian warga Kota Yogya semoga bisa mendapatkan giliran untuk mendapatkan vaksin," kata Heroe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement