Vaksin Covid-19 yang dikembangkan Sinovac direkomendasikan untuk usia dewasa di atas 18 tahun hingga 59 tahun. Targetnya, menurut Daeng, 70 persen masyarakat Indonesia mendapatkan vaksin ini.
Daeng mengatakan, anak-anak belum boleh vaksin karena penelitiannya masih berjalan. Nantinya, setelah hasil penelitian keluar, anak-anak di bawah 18 tahun juga akan disuntik.

"Vaksin itu tidak 100 persen melindungi. Memang ada antibodi terbentuk dalam tubuh, tapi tidak 100 persen. Tetap harus dibarengi protokol kesehatan. Meski divaksin, protokol kesehatan harus dijaga, jadi betul-betul mencegah infeksi," ujarnya.
Vaksinasi dilakukan dua kali. Setelah 14 hari suntik vaksin pertama, kemudian diulang untuk kedua kalinya.