Kamis 14 Jan 2021 13:51 WIB

Syekh Ali Jaber akan Dimakamkan di Darul Qur'an

Pemakaman Syekh Ali Jaber di Darul Qur'an sesuai permintaan keluarga.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Indira Rezkisari
Polisi melakukan penutupan jalan di depan RS Yarsi di Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (14/1). Pendakwah Syekh Ali Jaber wafat di usia 44 tahun setelah sebelumnya dirawat di RS Yarsi karena sakit. Foto : Edwin Putranto/Republika
Foto: Republika/Edwin Putranto
Polisi melakukan penutupan jalan di depan RS Yarsi di Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (14/1). Pendakwah Syekh Ali Jaber wafat di usia 44 tahun setelah sebelumnya dirawat di RS Yarsi karena sakit. Foto : Edwin Putranto/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendakwah asal Madinah, Syekh Ali Jaber, akan dimakamkan di Pondok Pesantren Tahfiz Daarul Qur'an (Daqu). Pendiri Daqu, Ustaz Yusuf Mansur, mengonfirmasi rencana tersebut.

"Atas permintaan Syeikh Muhammad dan keluarga, beliau dimakamkan di Darul Qur'an," kata Yusuf Mansur, Kamis (14/1).

Baca Juga

Proses pemakaman, kata dia, akan berlangsung pada sore nanti. Yusuf Mansur mengatakan, keinginan tersebut adalah sebuah kehormatan dan kemulian untuk Daqu.

"Syeikh Muhammad merasa Daqu rumahnya Syeikh Ali," ujar dia.

Sebelumnya, Yusur Mansur turut berdukacita atas kepergian Syekh Ali Jaber lewat unggahan video di Instagram-nya. Dia mengatakan, Syekh Ali Jaber telah menjalani perawatan kurang lebih 16 hingga 17 hari.

Saat mendapat kabar tentang kondisi kritis Syekh Ali, ia mengatakan, dia segera menyebar pesan yang meminta permohonan doa kepada para ulama dan pemimpin pondok pesantren di Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement