REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Pemuda Hidayatullah Nunukan bersama Laznas BMH melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu korban musibah kebakaran di Nunukan, Kalimantan Utara, yang terjadi pada Ahad (10/1).
Kegiatan bertajuk aksi sosial ini dimaksudkan untuk membantu korban yang terdampak kebakaran, juga sebagai wujud kepedulian terhadap sesama yang yang membutuhkan bantuan.
Koordinator aksi yang juga ketua Pengurus Daerah (PD) Pemuda Hidayatullah Nunukan Muh. Taufiq, S.H mengatakan, setelah mengetahui informasi terjadinya bencana kebakaran itu timnya bergegas memberitahukan kawan-kawan pemuda di Kota Nunukan untuk melakukan aksi.
"Setelah shalat Isya' kami terima informasi bahwa ada kebakaran. Paginya langsung kami rapatkan barisan untuk aksi sosial," ujarnya melalui rilis, Selasa (12/1).
"Aksi sosial ini masih terus berjalan, hingga kebutuhan-kebutuhan mereka sedikit bisa terpenuhi. Setidaknya, mereka bisa kembali beraktivitas sebagaimana sedia kala,"imbuhnya.
Pihaknya tidak hanya menerima sumbangan yang berbentuk uang, namun juga pakaian layak.
"Karena menurut informasi yang kami terima, para korban memerlukan dana dan juga pakaian layak pakai," sambungnya.
Selanjutnya, Sekertaris Pemuda Hidayatullah, Saharuddin menerangkan, aksi sosial tersebut merupakan bagian dari kegiatan yang kerap dilaksanakan oleh organisasi mereka.
"Alhamdulillah kali ini sinergi bersama BMH yang juga selalu terdepan membantu warga masyarakat kecil dan termasuk korban musibah di Tanah Air," ungkapnya.
Sebelumnya, diberitakan bahwa pada Ahad malam (10/1) sekira pukul 18.30 Wita, si jago merah mengamuk di kawasan Pasar Inhutani Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara).
Sejumlah bangunan rumah warga yang terletak di RT 10 Kelurahan Nunukan Utara ludes terbakar. Setidaknya ada 252 jiwa yang terdampak oleh kebakaran tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
