Selasa 12 Jan 2021 11:43 WIB

Vaksin untuk Kota Bogor Dijadwalkan Tiba Sore Ini

Total yang didapatkan Kota Bogor untuk vaksinasi tahap pertama, yaitu 9.160 dosis.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Erik Purnama Putra
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Abdu Rachim di Gedung DPRD Kota Bogor, Senin (14/9).
Foto: Republika/Nugroho Habibi
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Abdu Rachim di Gedung DPRD Kota Bogor, Senin (14/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Vaksin Sinovac asal China diperkirakan tiba di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar) pada Selasa (12/1) sore WIB. Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Abdu Rachim, mengatakan, informasi tersebut didapatkan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar.

“Informasi dari Dinkes Propinsi bahwa vaksin Covid Sinovac akan dikirim dari Bandung jam 12.00 WIB. Diperkirakan tiba di Bogor jam 15.00 WIB,” kata Dedie ketika dihubungi, Selasa (12/1).

Dedie menjelaskan, vaksin Covid-19 tersebut rencananya dikirimkan dengan pengawalan Polda Jabar. Kemudian petugas membawa vaksin ke Gudang Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, yang terletak di Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal. “Pengawalan oleh Polda Jawa Barat langsung ke Gudang Farmasi Dinkes,” ujarnya.

Adapun total yang didapatkan Kota Bogor untuk vaksinasi tahap pertama, yaitu 9.160 dosis. Dengan perincian, 9.150 dosis untuk para tenaga kesehatan (nakes), serta sepuluh dosis untuk pejabat pada pelaksanaan pertamanya nanti. Dedie termasuk yang dijadwalkan disuntik vaksin pertama.

“Alokasi 9.160 dosis. Sebanyak 9150 untuk sasaran nakes dan 10 dosis untuk sasaran pejabat saat seremonial pencanangan,” jelas mantan direktur KPK itu.

Pelaksanaan vaksinasi tahap pertama di Kota Bogor, sambung dia, rencananya dilaksanakan pada Kamis (14/1). Dedie menggantikan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto untuk menjadi orang pertama di Kota Bogor yang menerima vaksin Covid-19. Pasalnya, Bima sempat terpapar Covid-19 dan saat ini berstatus sebagai penyintas.

“Pak Bima kan sudah pernah Covid, Bu Sekda pernah, maka dari itu saya lah untuk penerima vaksin pertama,” tutur Dedie beberapa waktu yang lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement