REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menjadi bulan-bulanan kritik terkait minimnya menit bermain gelandang asal Belanda, Donny van de Beek. Digadang-gadang sebagai salah satu pemain muda dengan potensi yang cukup menjanjikan, eks gelandang Ajax Amsterdam itu justru jarang mendapatkan kesempatan tampil bersama United.
Bersama Matthjis de Ligt dan Frenkie de Jong, Van de Beek menjadi salah satu pemain kunci Ajax Amsterdam saat mampu meraih dua titel domestik pada musim 2018/2019. Pun dengan keberhasilan de Godenzonen melaju hingga babak semifinal Liga Champions pada musim yang sama dan finalis Liga Europa pada musim 2016/2017.
United pun berhasil memenangi persaingan mendapatkan tanda tangan Van de Beek. Gelandang berusia 23 tahun itu resmi mengenakan seragam United setelah IBlis Merah menebusnya dengan nilai transfer mencapai 40 juta poundsterling pada awal musim. Namun, alih-alih mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan dan pengalamanya di United, Van de Beek justru hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Dari 10 kesempatan merumput di Liga Primer Inggris musim ini, jebolan akademi sepak bola Ajax tersebut hanya dua kali tampil sebagai starter. Sementara di semua ajang, Van de Beek tampil di 20 laga dan hanya delapan kali merasakan tampil sejak awal laga. Minimnya menit bermain Van de Beek ini pun menjadi sorotan dari berbagai pihak, terutama soal perlakuan Solskjaer buat Van de Beek.
Pelatih asal Norwegia itu dinilai bukan pelatih yang tepat untuk bisa mengembangkan kemampuan Van de Beek. Asisten Sir Alex Ferguson saat masih menukangi United, Rene Meulensteen, sempat menyebut, Solskjaer telah berlaku tidak adil kepada gelandang timnas Belanda itu. Meulensteen pun terkejut dengan minimnya menit bermain Van de Beek. Kritik paling keras dilontarkan pelatih tim junior Ajax Amsterdam, Ronald de Boer.
Bahkan, mantan penggawa timnas Belanda itu menyarankan kepada Van de Beek untuk meminta manajemen United memperbolehkannya hengkang dari United, baik sebagai pemain pinjaman ataupun secara permanen, demi bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak. De Boer mengkhawatirkan, minimnya menit bermain Van de Beek bisa mengancam posisinya di timnas Belanda di putaran final Piala Eropa 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
