Selasa 12 Jan 2021 04:37 WIB

Persiapan Singkat, Mahasiswa UMM Juara Tari Nasional Astra

Tak puas di urutan kedua, mereka kini membidik posisi pertama di ajang lainnya.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Hiru Muhammad
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendulang prestasi melalui penampilan tari pada ajang gelaran tingkat nasional, Apresiasi Seni dan Sastra (ASTRA) 11.
Foto: dok. Humas UMM
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendulang prestasi melalui penampilan tari pada ajang gelaran tingkat nasional, Apresiasi Seni dan Sastra (ASTRA) 11.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Empat mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendulang prestasi melalui penampilan tari pada ajang gelaran tingkat nasional, Apresiasi Seni dan Sastra (Astra) 11. Keempat mahasiswa tersebut antara lain Venina Aurelya Nur Divani, Tara Narendra Kirana, Tri Tuggal Dewi, dan Nadya Felia Faranida.

Perwakilan tim, Venina Aurelya Nur Divani mengungkapkan, gelaran tari nasional merupakan lomba pertama yang tim ikuti. Proses persiapannya juga tergolong singkat. Mereka melakukan banyak riset pada beberapa jenis tari kreasi tradisionalhingga akhirnya memutuskan untuk menampilkan Tari Gelang Ro’om. 

Tari Gelang Ro’om menggambarkan perangai perempuan Madura yang energik dan mandiri. Selain itu, gelang yang digunakan dalam tari tersebut menjadi simbol sumber semangat para perantau perempuan Madura yang tekun dan pekerja keras. "Hal tersebut menjadi pertimbangan bagi Venina dan kawan-kawan untuk akhirnya memilih tarian ini," ucap Venina dalam pesan resmi Senin (11/1).

Tarian ini dipilih setelah Venina dan tim berkumpul untuk memulai latihan perdana. Hal yang pasti Tari Gelang Ro’om ini memiliki filosofis sangat dalam dan luhur.

Singkatnya waktu persiapan tidak menjadi kendala berarti bagi mereka. Selama persiapan, mereka fokus pada enam indikator penilaian yang ditetapkan panitia. Yakni, kostum, penampilan, kekompakan grup, ide garap, ekspresi, serta wiraga, wirasa, dan wirama.“Mungkin yang menjadi kekhawatiran adalah jika ada salah satu anggota kami yang tidak bisa datang ke Malang,” jelasnya.

Keempat mahasiswa PGSD UMM ini memang telah lama bergelut di dunia tari. Salah satunya, Tri Dewi yang sudah menari sejak bersekolah di tingkat Taman Kanak-Kanak (TK). Salah satu tarian yang sering ia tampilkan, yakni Tari Pasuruan Gumuyu.

Saat ditanyi  ihwal kemenangannya, keempat mahasiswa ini mengaku hanya berusaha menyiapkan yang terbaik sejak awal. Keinginan untuk membanggakan alamamater menjadi alasan yang terus membuat mereka bersemangat. Sejak awal latihan, tim sudah menanamkan semangat dan niat untuk berusaha sebaik mungkin agar mendapatkan juara.

Tak puas pada urutan kedua, kini empat mahasiswi ini sedang mempersiapkan diri untuk perlombaan lain. Mereka berharap dapat memperoleh juara utama dan dapat mempersiapkan diri lebih matang. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement