REPUBLIKA.CO.ID, SALOU -- Tim nasional Indonesia U-19 menjalani internal game di Complex Esportiu Futbol Salou, Spanyol, Ahad (10/1) waktu setempat. Pada laga tersebut gelandang timnas U-19, Khairul Imam Zakiri mencetak dua gol sekaligus menentukan kemenangan 2-1 timnya.
Zakiri merupakan pemain yang sudah merasakan ketatnya kompetisi Liga Spanyol. Ia bergabung bersama Gymnastica Ceuta, klub yang bermain di Division de Honor atau kasta tertinggi kompetisi U-19 Spanyol grup 4.
"Alhamdulillah senang dapat mencetak gol pada laga internal game tadi. Kami disini terus bersemangat, fokus dan kerja keras untuk memberikan yang terbaik," kata Zakiri dalam keterangan pers yang diterima Republika, Senin (11/1).
Pemain kelahiran 19 Desember 2001 itu menyatakan, ia bertekad untuk dapat terus berseragam tim nasional Indonesia. Meski ia sadar tidak mudah karena dibutuhkan kerja keras, disiplin dan selalu memberikan yang terbaik.
"Saya bangga selalu dipanggil timnas U-19 sejak 2019 hingga saat ini. Awalnya pada 2017 lalu saya sempat ikut seleksi timnas U-19, namun saya belum dapat menembus tim utama. Hal tersebut menjadikan saya termotivasi untuk terus belajar dan tidak cepat puas,” ujarnya.
Selama di Spanyol, Zakiri juga kadang mempunyai peran ganda pada aktivitas timnas U-19. Karena sempat tinggal di Spanyol, ia menjadi penerjemah pemain, pelatih dan ofisial bila menemui kesulitan berkomunikasi dengan warga lokal.
"Ya saya cukup lama tinggal di Spanyol karena sekolah dan membela klub disini jadi saya bisa berbahasa Spanyol. Saya senang timnas U-19 dapat menjalani TC disini," ucapnya.
Saat memperkuat Gymnasia Cueta, Zakiri ia telah menjalani 14 pertandingan. Sebelum bergabung dengan tim tersebut, Zakiri pernah bermain di klub Spanyol lainnya yakni Real Valladolid dan Leganes. Ia juga sempat mengikuti trial di klub Ucam Murcia bersama Rendy Juliansyah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
